Senin, 17/06/2024 - 07:04 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Simulasi 3 Poros 2024 SMRC: Anies-AHY Kalahkan Ganjar-Airlangga dan Prabowo-Puan

Pendiri Lembaga Survei SMRC, Saiful Mujani, memaparkan prediksi koalisi dan capres-cawapres yang akan terbentuk di Pilpres 2024. 

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Raya Idul Adha 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Dalam simulasi capres terbaru yang dilakukan SMRC, setidaknya ada 3 pasangan yang diteliti: Anies-AHY, Ganjar-Airlangga dan Prabowo-Puan. Ketiga paslon tersebut pun mendapat angka yang hampir seimbang dengan Anies-AHY menduduki posisi pertama di angka 29,8%.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Dilantiknya Daddi Peryoga sebagai Kepala OJK Provinsi Aceh

“Kita punya simulasi 3 pasangan tersebut. Kita coba satu simulasi yang kita coba dan hasilnya sangat seimbang: Anies-AHY 29,8%, Ganjar-Airlangga 28,5%, Prabowo-Puan 27,5%. Tiga poros hasilnya seimbang. Kita tidak tahu perkembangan 2 tahun ke depan seperti apa,” kata Saiful dalam siaran YouTube SMRC, Kamis (21/4). 

ADVERTISEMENTS
Menuju Haji Mabrur dengan Tabungan Sahara Bank Aceh Syariah

Survei simulasi 3 paslon di atas dilakukan pada 1.220 responden yang dipilih secara acak dengan metode stratified multistage random sampling . Kriteria responden adalah warga negara Indonesia yang sudah memiliki hak pilih, yakni mereka yang berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah.

ADVERTISEMENTS
ActionLink Hadir Lebih dekat dengan Anda

Sedangkan margin of error survei diperkirakan sebesar ± 3,12% pada tingkat kepercayaan 95% (asumsi simple random sampling). Wawancara tatap muka dilakukan pada 13 – 20 Maret 2022.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh
Berita Lainnya:
Seorang Polisi Dibacok Kawanan Geng Motor di Kembangan Jakarta Barat

Lalu dengan bagaimana dengan prediksi koalisi di 2024?

ADVERTISEMENTS
Selamat Menunaikan Ibadah Haji bagi Para Calon Jamaah Haji Provinsi Aceh

Saiful memperkirakan setidaknya ada tiga poros yang terbentuk, terlepas dari simulasi capres-cawapres di atas. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh

Poros pertama yakni PDIP. Saiful menilai PDIP tidak mungkin mengusung sendiri pasangan capres-cawapres walaupun secara perolehan suara sudah melewati ambang batas pencalonan presiden 20%. PDIP diperkirakan akan menggandeng PAN dan PPP sehingga muncul kombinasi ideologi kebangsaan dan keagamaan.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Kelahiran Pancasila 1 Juni 2024

“Kita akan menemukan koalisi yang paling mungkin 3 poros dan pasangan. Yang pertama PDIP. Kalau PDIP akan maju sendiri itu peluangnya kecil. PDIP merasa tidak strategis kalau maju sendiri. PDIP sebagai lead-nya, dia bisa ambil siapa saja sebagai teman. Mungkin PPP atau PAN biar nuansa Islam bisa masuk,” jelas Saiful.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses kepada Pemerintah Aceh atas Capai WTP BPK

Sedangkan poros koalisi kedua Gerindra dengan PKB, serta poros ketiga yakni Golkar yang berkoalisi dengan NasDem, Demokrat, dan PKS.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

“Dua, Gerindra tidak cukup. Misal dengan PKB, misal Prabowo-Cak Imin. Kemudian Golkar terbuka untuk NasDem, Demokrat, PKS,” sebutnya.

ADVERTISEMENTS
Bayar Jalan tol dengan Pencard
Berita Lainnya:
Mahfud Semangati Bahlil Cari Terus Investor Asing Buat IKN

Saiful menilai poros PDIP akan mengusung cawapres dari kalangan muslim seperti Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa atau Ketum PBNU Yahya Cholil Staquf. Sedangkan pada poros kedua, Prabowo berpasangan dengan Ketum PKB Muhaimin Iskandar.

“Kalau PDIP calonkan Ganjar, pasangannya siapa? Kemungkinan ambil dari NU, mungkin Khofifah cukup kuat di Jawa Timur, Yahya Staquf, atau lihat kemampuan logistik, Erick Thohir, atau wilayah provinsi pemilih yang besar, Jawa Barat, yaitu Ridwan Kamil. Dan Prabowo mungkin dengan Muhaimin itu cukup,” ungkap Saiful.

Poros ketiga yang berisi Golkar, NasDem, PKS, dan Demokrat diperkirakan akan mengusung Anies Baswedan-Airlangga Hartarto. Saiful menganggap elektabilitas Ketum Golkar Airlangga tidak terlalu kuat, sehingga mungkin bisa pula koalisi ini mencalonkan Anies Baswedan – Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

“Poros ketiga yaitu didukung Golkar, mungkin Anies sama Airlangga. Airlangga sama dengan Puan, terlalu rendah elektabilitas. Kalau bukan dengan Airlangga, Anies-AHY. Tanpa Golkar itu bisa. NasDem, PKS, Demokrat. Bertiga itu cukup,” tutup dia.

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي أَنزَلَ عَلَىٰ عَبْدِهِ الْكِتَابَ وَلَمْ يَجْعَل لَّهُ عِوَجًا ۜ الكهف [1] Listen
[All] praise is [due] to Allah, who has sent down upon His Servant the Book and has not made therein any deviance. Al-Kahf ( The Cave ) [1] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi