Jumat, 03/05/2024 - 02:23 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Pengamat Pendidikan Dukung Dikti Copot Prof Budi dari Rektor ITK

ADVERTISEMENTS

Prof Budi sangat antiterhadap kata insya Allah, barakallah, hingga qadarallah.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

JAKARTA — Pengamat pendidikan Darmaningtyas mengecam pandangan diskriminasi dalam tulisan berbau SARA Rektor Institute Teknologi Kalimantan (ITK) Balikpapan, Budi Santosa Purwokartiko. Ia bahkan meminta Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi (Dikti) Kemendikbud untuk memberi sanksi denngan mencopot Budi dari posisi rektor Institut Teknologi Kalimantan (ITK) di Balikpapan, dan memecatnya dari tim seleksi beasiswa LPDP.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Secara tegas Darmaningtyas menyebut tulisan Budi itu sebuah pandangan yang rasis. Tidak pantas dikemukakan ke publik oleh seorang pejabat publik termasuk rektor di PTN, siapa pun yang menjadi korbannya. “Saya mendukung pencopotan jabatan rektor ITK Budi Santoso dan harus dicoret dari tim seleksi beasiswa LPDP,” kata Darmaningtyas kepada wartawan di Jakarta, Kamis (5/5/2022).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Kaesang hingga Gusti Bhre Masih Punya Peluang Maju Pilkada Solo, Siapa yang Didukung Gibran?
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Ia menekankan, seharusnya tim penyeleksi beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), sebaiknya orang yang berfikir rasional dan tidak rasis. Pandangan seperti itu sudah seharusnya dimiliki seorang akademisi agar seleksinya bisa menghasilkan calon penerima beasiswa yang berkualitas. “Kalau seleksinya sudah didasarkan pada sikap rasis, maka menjadi kurang objektif,” tegasnya.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Karena itu, Darmaningtyas sepakat, memang harus ada sanksi kepada akademisi yang justru bersikap rasis dan diskriminatif, seperti Budi. Sanksinya, menurut dia, harus tegas yakni pecat sebagai rektor dan menjadi tim seleksi calon penerima beasiswa.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
173.846 Orang Tiba di Bandara Soehatt pada H+3 Lebaran

Sebelumnya, Prof Budi Santosa Purwokartiko membuat gaduh dengan menulis status di Facebook pribadi pada 27 April 2022, hingga viral. Tulisan guru besar Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) tersebut memicu kontroversi lantaran mengandung unsur suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA).

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Budi secara terus terus menunjukkan sikap antiterhadap mahasiswa yang mengucapkan kalimat dalam ajaran Islam, seperti insya Allah, barakallah, hingga qadarallah. Bahkan, ia tidak segan melabeli buruk mahasiswa perempuan yang berjilbab. “Tidak satu pun menutup kepala ala manusia gurun,” ujarnya dalam tulisannya yang viral dan akhirnya dihapus dari akun Facebook-nya.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi