Jumat, 03/05/2024 - 06:18 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ASIAINTERNASIONAL

Dinasti Marcos Kembali Berkuasa

ADVERTISEMENTS

Marcos berhasil mengalahkan lawan terberatnya mantan Wakil Presiden Leni Robredo.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

MANILA – Ferdinand Marcos Jr atau yang dikenal Bongbong memenangi pemilihan umum Filipina. Putra mendiang diktator Ferdinand Marcos itu duduk di kursi kekuasaan 36 tahun setelah rakyat Filipina menumbangkan ayahnya lewat revolusi.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Bongbong berhasil mengalahkan lawan terberatnya mantan Wakil Presiden Leni Robredo. Ia menjadi kandidat pertama dalam beberapa dekade terkahir yang memenangkan mayoritas langsung pemilihan presiden Filipina. Bongbong membawa kembali dinasti Marcos ke tampuk kekuasaan.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Marcos diasingkan ke Hawaii bersama keluarganya selama revolusi rakyat tahun 1986. Gejolak politik itu mengakhiri 20 tahun kekuasaan otokratik ayahnya. Ia kemudian kembali ke Filipina pada tahun 1991 lalu menjabat sebagai anggota Kongres dan Senat.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Dengan hampir 98 persen surat surat sah yang telah dihitung kemenangan Marcos sudah hampir dipastikan. Ia meraup 31 juta juta suara. Jumlah ini dua kali lipat dibandingkan Robredo. Hasil pemilihan resmi diperkirakan akan diumumkan pada akhir bulan.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Belarus Desak Ukraina Lakukan Pembicaraan Damai dengan Rusia

“Ada ribuan orang seperti anda di luar sana, para sukarelawan, kelompok-kelompok pararel, pemimpin politik yang telah memberikan suaranya dengan kami karena keyakinan kami pada pesan persatuan kami,” kata Marcos dalam pidato yang disiarkan secara langsung di Facebook, Selasa (10/5/2022).

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Marcos yang berusia 64 tahun mengkampanyekan persatuan. Pengamat politik mengatakan tidak mungkin pemerintahannya akan menjalankan hal itu walaupun ia hampir menang telak.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Saham Filipina turun 3 persen pada Selasa ini sebelum memangkas kerugian. Jatuhnya harga saham sejalur dengan melemahnya ekuitas global, walaupun sejumlah anlis berpendapat kemungkinan juga disebabkan belum jelasnya kebijakan Marcos.

“Investor ingin melihat tim ekonominya,” kata kepala strategi pasr BDO Unibank Jonathan Ravelas di Manila. Sementara itu nilai mata uang peso naik 0,4 persen terhadap dollar AS.

Berita Lainnya:
Media Asing Terkemuka Sebut Jokowi Akhiri Masa Jabatan dengan Mengecewakan

Banyak yang tidak mendukung Bongbong marah dengan kemenangannya. Mereka menilai keluarga Marcos mencoba untuk mengubah narasi sejarah yang sebenarnya. Ribuan oposisi Ferdinand Marcos Sr menderita atas persekusi yang dilakukan negara selama masa darurat militer 1972 hingga 1981.

Nama keluarga Marcos identik dengan kronisme, penjarahan kekayaan negara dan hidup mewah dengan uang tersebut. Keluarga itu membantah tuduhan tersebut dan banyak pendukung, blogger dan pemengaruh media sosial mengatakan sejarah telah dibelokan.

Marcos Sr telah meninggal dunia pada 28 September 1989 di usia 72 tahun di Honolulu, Hawaii. Istrinya, Imelda Marcos kini berusia 92 tahun. Imelda dikenal mengoleksi lebih dari 3.000 pasang sepatu mewah.[]

Sumber: Reuters/AP/Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi