Jumat, 26/04/2024 - 19:43 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ASIAINTERNASIONAL

ASEAN Dorong Konvergensi Digital Paspor Vaksinasi Berlaku Global

ADVERTISEMENTS

ASEAN dorong konvergensi teknologi digital untuk paspor vaksinasi berlaku global

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

BALI — Negara di regional ASEAN berinisiatif mendorong konvergensi teknologi digital untuk paspor vaksinasi berlaku secara global.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

“Kita akan mengeluarkan pernyataan bersama (join statemen) mengenai adopsi negara ASEAN terhadap standar protokol kesehatan. Ini sama dengan apa yang akan kita capai di G20,” kata Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin dalam konferensi pers di Nusa Dua, Bali, Sabtu (14/5/2022) sore.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Konvergensi teknologi digital untuk paspor vaksinasi menjadi salah satu agenda pembahasan dalam forum Pertemuan ke-15 Menteri Kesehatan ASEAN (the 15th ASEAN Health Ministers Meeting/AHMM) dengan topik “Mutual Recognition Arrangement on Covid-19 Health Certificates”.

ADVERTISEMENTS

Budi yang juga menjabat sebagai Ketua Menteri Kesehatan ASEAN mengatakan pandemi Covid-19 telah mendorong setiap negara memiliki standar protokol kesehatan yang beragam yang kerap menyulitkan pelaku perjalanan lintas negara. Contohnya berupa standar survailens berbasis teknologi, seperti PeduliLindungi di Indonesia atau Trace Together di Singapura.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Menlu: Korut akan Respons Keras Campur Tangan Jepang

“Inisiatif ini supaya aplikasi PeduliLindungi atau Trace Together di Singapura serta negara lainnya itu bisa interkoneksi satu sama lain,” katanya.

Dikatakan Budi paspor vaksinasi akan mengadopsi mekanisme paspor perjalanan luar negeri yang digunakan otoritas keimigrasian negara dalam mengenal identitas pelaku perjalanan.

“Sehingga kalau kita ke luar negeri dengan paspor yang bisa dikenal di semua negara, proses imigrasinya juga sama, ke depan kita ingin hal yang sama juga terjadi untuk sektor kesehatan. Sehingga keluar masuk negara menggunakan instrumen yang sama yaitu paspor,” katanya.

Menkes Budi mengatakan bisnis travel saat ini butuh sertifikat vaksin dari para pelaku perjalanan untuk memastikan yang bersangkutan dalam kondisi sehat dan bugar selama beraktivitas. Untuk itu sektor kesehatan di regional ASEAN menggagas paspor vaksinasi berbasis digital sebagai satu standar yang bisa dikenal, diakui dan dipercaya oleh seluruh negara.

Berita Lainnya:
Indonesia Dorong Inovasi Digital di Asia-Pasifik

“Kalau sekarang zaman lebih modern, kita akan pakai QR code yang sudah ikut standar WHO. bisa pakai aplikasi yang ada di handphone. PeduliLindungi sertifikat vaksinasi sekarang sudah digital dan ada QR code. Sehingga kalau ke Singapura, tinggal scan dan masuk,” katanya.

Budi menambahkan konvergensi teknologi digital untuk paspor vaksinasi hingga saat ini telah diterima oleh European Union dan direncanakan berlaku secara global di seluruh negara.

“Mudahan-mudahan inisiatif negara ASEAN ini bisa mengonvergensikan teknologi digital untuk paspor vaksinasi,” katanya.*

sumber : Antara

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi