Sabtu, 04/05/2024 - 11:21 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIFINANSIAL

IFG: Dana Pensiun Bisa Kurangi Ketergantungan RI dari Modal Asing

ADVERTISEMENTS

Kalau dana pensiun besar, Indonesia bisa investasi dan kurangi dependensi pada asing.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

 JAKARTA — Senior Executive VP Indonesia Financial Group (IFG) Progress, Reza Siregar mengatakan, dana pensiun bisa mengurangi ketergantungan negara dari aliran modal asing. Karena menurut pejabat lembaga thinktank di bawah IFG itu, Indonesia merupakan negara dengan penduduk keempat terbesar di dunia dengan jumlah penduduk usia 15-70 tahun sebesar 170 juta jiwa yang seharusnya sudah menyiapkan dana pensiun.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Saya percaya kalau dana pensiun kita besar itu tidak hanya kita bisa saling mengisi investasi, tetapi juga mengurangi dependensi kita terhadap kapital asing,” kata Reza dalam konferensi pers terkait IFG International Conference di Jakarta, Rabu (18/5/2022).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Freeport Setor Rp 3,35 Triliun kepada Pemprov Papua Tengah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Reza mengungkapkan, Indonesia bisa mencontoh beberapa negara di Asia dan ASEAN dengan tingkat penetrasi keuangan yang jauh lebih tinggi, seperti Singapura, Jepang, dan Malaysia. “Jadi, saving-nya bisa kita jadikan basis buat capital dana pensiun kita. Itu bisa jaga investasi, tanpa kita harus dependensi dari luar. Investasinya juga yang baik yang berbentuk jangka panjang,” ucapnya.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Adapun untuk mencapai penetrasi asuransi yang luas, Indonesia harus memperluas literasi keuangan. Sebab Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) tahun 2019 menunjukkan bahwa indeks literasi keuangan baru sebesar 38,03 persen.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Ekonom: Ada Lonjakan Investasi Manufaktur pada Satu Dekade Terakhir

Tingkat literasi asuransi sendiri baru mencapai 19,4 persen. Sementara, indeks inklusi keuangan sebesar 76,19 persen.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

“Jadi (literasi keuangan, pembenahan kebijakan, dan mitra partnership) perlu saling mengisi. Trust atau kepercayaan harus kita buat, literasi penting, dan mudah-mudahan kita bisa bangkit,” tandas Reza.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Direktur Utama Indonesia Financial Group (IFG) Robertus Billitea sebelumnya menuturkan, literasi keuangan yang rendah menjadi salah satu penyebab rendahnya penetrasi asuransi di Indonesia.


 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi