Rabu, 01/05/2024 - 19:21 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

HIBURAN

Tak Terima Disebut Ngotot Rebut Harta Warisan, Teddy Pardiyana Tantang Rizky Febian

ADVERTISEMENTS

BANDA ACEH – Teddy Pardiana sampai sekarang masih mempermasalahkan harta peninggalan mendiang istrinya, Lina Jubaedah yang katanya diakui oleh Rizky Febian. Bahkan, Teddy resmi melaporkan putra sulung Sule itu ke Bareksrim Polri dengan tuduhan penguasaan aset.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Laporan tersebut membuat Teddy Pardiana dihujat dinilai ngotot ingin mendapatkan harta warisan sang istri.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Namun, Teddy Pardiyana mengaku justru dirinya masih menunggu itikad baik Rizky Febian. Ia pun tidak terima jika dianggap memaksa rebut harta almarhum Lina Jubaedah.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Saya sendiri mah enggak ngotot, kalau enggak kasih ya saya enggak ngotot. Ini udah tiga tahun, kalau ngotot mungkin dari awal saya udah menggugat,” ungkap Teddy Pardiyana kepada wartawan di kawasan Braga, Bandung, Jawa Barat, baru-baru ini.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Yovie Jaga Sentuhan Kekinian Kahitna

Teddy Pardiyana menjabarkan, dirinya punya hak atas peninggalan mendiang istrinya. Menurutnya, secara agama juga ada aturan bagaimana posisinya.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Teddy Pardiyana (Supriyanto/tabloidbintang.com)

“Ada aturannya, secara agamanya juga jelas. Saya ditinggal mati, ibaratnya bukan ditinggal cerai hidup. Kalau secara agama itu ada hak bagian, saya, anak saya, terus ibu almarhum, terus anak-anaknya,” tambah Teddy Pardiyana.

Lebih lanjut, Teddy mengatakan tidak pernah ngotot ingin menguasai warisan. Selama tiga tahun masalah ini mencuat, Teddy Pardiyana mengaku tidak pernah mengguat.

“Saya enggak pernah ngotot makanya sampai tiga tahun enggak pernah menggugat atau mempermasalahkan. Kalau secara Islam itu harusnyakan 40 atau 100 hari (almarhumah meninggal dunia) sudah dibagikan karena juga biar almarhumah di sananya juga tenang,” kata Teddy Pardiyana.

Selama tiga tahun sejak meninggalnya Lina Jubaedah, baru sekarang Teddy melapot karena menunggu dari pihak Rizky Febian. Teddy pun menantang Rizky untuk membuktikan jika kos-kosan yang direbutkan milik Rizky Febian.

“Saya sempat dilaporin pembunuhan berencana, akhirnya terbukti hasil otopsi keluar pada 21 Maret memang saya tidak bersalah. Saya juga sesali kenapa Iky sampai mau otopsi ibunya yang sudah tenang,” kata Teddy Pardiyana.

“Sekarang saya baru ajukan pengaduan, tidak ada gugatan karena menunggu itikad baik. Silahkan buktikan kalau memang betul kos-kosan itu milik Iky,” pungkas Teddy Pardiyana.

(pri)

Sumber: Tabloidbintang

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi