Selasa, 30/04/2024 - 13:15 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Rusia Hancurkan Gudang Senjata Ukraina

ADVERTISEMENTS

Rusia menembak jatuh pesawat tempur MiG-29 dan helikopter Mi-24 Ukraina.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 KIEV — Kantor berita RIA melaporkan senjata artileri Rusia menghancurkan gudang senjata di wilayah Chernihiv, Ukraina dengan rudal jelajah Kalibr. Media Rusia itu mengutip Kementerian Pertahanan Rusia.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah


Sementara itu pada Selasa (14/6/2022) kantor berita TASS melaporkan pasukan pertahanan udara Rusia menembak jatuh pesawat tempur MiG-29 dan helikopter Mi-24 Ukraina.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh


Sebelumnya dilaporkan Ukraina membutuhkan persediaan howitzer, drone, tank, dan persenjataan berat lainnya “untuk mengakhiri perang,” kata seorang penasihat Presiden Volodymyr Zelenskyy pada Senin (13/6/2022).

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Rusia Selidiki Keterlibatan Ukraina, AS, dan Negara Barat Lain dalam Serangan Teroris


“Bersikap lugas – untuk mengakhiri perang kita membutuhkan peralatan senjata berat: 1000 howitzer kaliber 155 mm; 300 MLRS; 500 tank; 2000 kendaraan lapis baja; 1000 drone. Pertemuan Menteri Pertahanan Grup Kontak diadakan di Brussels pada 15 Juni. Kami menunggu keputusan,” tulis Mykhailo Podolyak di Twitter.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Lloyd Austin akan menjadi tuan rumah pertemuan langsung Kelompok Kontak Pertahanan Ukraina di markas NATO di Belgia pada Rabu. Ukraina telah berulang kali menyatakan kebutuhannya akan persenjataan berat untuk mempertahankan negaranya.

Berita Lainnya:
Sekutu-sekutu NATO Ingin Kirim Lebih Banyak Bantuan ke Ukraina


Lebih dari 4.390 warga sipil telah tewas di Ukraina, termasuk setidaknya 1.120 wanita dan 102 anak perempuan, sementara lebih dari 14 juta orang terpaksa meninggalkan rumah mereka, termasuk lebih dari 7,3 juta yang telah melarikan diri ke negara lain. 


sumber : Reuters

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi