Sabtu, 27/04/2024 - 04:22 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ISLAM

Arab Saudi Teguhkan Toleransi dan Berkomitmen Lawan Radikalisme Ekstremisme

ADVERTISEMENTS

Arab Saudi mempunyai komitmen junjung tinggi toleransi dalam kehidupan berbangsa

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

RIYADH — Arab Saudi mengecam seluruh ujaran kebencian dalam segala jenis dan bentuknya. Arab Saudi juga menegaskan kembali bahwa upayanya untuk mempromosikan toleransi, serta memerangi semua aspek ekstremisme dan kekerasan, harus berlanjut di seluruh dunia. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


 

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah


Pernyataan itu dibuat Kerajaan selama pertemuan Majelis Umum PBB pada Senin (20/6/2022) di Markas Besar PBB di New York untuk menandai Hari Internasional pertama untuk Melawan Ujaran Kebencian. 

ADVERTISEMENTS


 

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


Kepala Komite Sosial Kemanusiaan dan Budaya delegasi tetap Saudi untuk PBB, Sulafa Mousa, mengatakan peringatan itu “datang pada waktu yang sangat penting, karena umat manusia menderita akibat epidemi, konflik dan bencana alam, yang telah menambahkan dimensi baru pada kohesi dan ketahanan masyarakat. 

Berita Lainnya:
Nabi Muhammad SAW Sampaikan Wasiat Ini Berulang-ulang Jelang Wafat


 


Dia menggarisbawahi keyakinan Arab Saudi, bahwa toleransi adalah dasar untuk hidup berdampingan dan menciptakan peradaban, dan juga menekankan pentingnya memerangi ujaran kebencian dan tidak melakukan kekerasan. 


 


Mousa mengatakan bahwa Kerajaan memiliki catatan yang terbukti dalam memerangi ujaran kebencian, serta mendorong toleransi sebagai cara hidup dan nilai universal di antara orang-orang. 


 


“Pusat Dialog Nasional King Abdulaziz memainkan peran penting dalam memajukan ide-ide ini dan memastikan mereka tertanam dalam masyarakat,” katanya dilansir dari Arab News, Rabu (22/6/2022). 


 


Mousa mengatakan bahwa Pusat Global untuk Memerangi Ideologi Ekstremis yang didirikan di Kerajaan, sedang bekerja untuk menerapkan peta jalan untuk mengekang ujaran kebencian dan mendekati para penyebarnya. 

Berita Lainnya:
Tiga Waktu Terbaik untuk Memohon Ampunan Allah


Baca juga: Neom Megaproyek Ambisius Arab Saudi, Dirikan Bangunan Terbesar di Dunia


 


 


Strategi ini termasuk menahan sumber kebencian di media dan jejaring sosial, mendorong orang untuk melaporkan kejahatan kebencian, meningkatkan peran pendidikan dalam memerangi ujaran kebencian, dan menumbuhkan budaya kerja sama. 


 


Kementerian Pendidikan Saudi telah merilis dokumen konsep hak asasi manusia dalam kurikulum sekolah untuk memasukkan nilai-nilai kesetaraan dan penolakan kebencian, dan untuk menekankan bahwa toleransi adalah salah satu pilar utama dalam mengembangkan kurikulum studi Islam.   


 


 

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi