Lewandowski dan Xavi bertemu secara kebetulan saat membicarakan itu.
MUENCHEN — Bayern Muenchen dan Barcelona telah mencapai kesepakatan verbal untuk rencana kepindahan Robert Lewandowski. Penyerang asal Polandia itu tinggal menunggu pengumuman resmi dari kedua klub dan melakoni tes medis serta menandatangani kontrak untuk merampungkan kepindahan tersebut.
Hijrah dari Muenchen menjadi salah satu rencana besar Lewandowski pada musim panas kali ini. Penyerang berusia 33 tahun itu, berharap bisa mengakhiri kiprahnya bersama Die Bayern, yang telah terentang selama delapan musim.
Pilihan Lewandowski pun tertuju pada Barcelona. Lewandowski mengakui, sempat bertemu Xavi saat melakoni liburan di Ibiza.
Pertemuan ini, tutur Lewandowski, berlangsung secara kebetulan. Namun, pertemuan ini agaknya yang menjadi salah satu alasan penyerang timnas Polandia untuk memilih hijrah ke klub asal Katalan tersebut.
”Kami bertemu secara kebetulan. Namun, kami langsung memiliki chemistry. Dia berkata, ‘Saya akan menungu Anda’. Dia menilai, kami bisa bekerja dengan baik dan meraih banyak kesuksesan. Dia memiliki rencana yang jelas untuk bisa membawa Barcelona kembali ke puncak kesuksesan,” tutur Lewandowski kepada Bild, Senin (18/7/2022).
Kendati begitu, eks penyerang Lech Poznan itu tidak menutup mata sepenuhnya soal krisis yang terjadi di Barcelona, terutama pada musim lalu. Sempat mengalami pergantian pelatih dari Ronald Koeman ke Xavi Hernandez, Barcelona gagal menutup musim lalu dengan raihan trofi bergengsi.
Secara keseluruhan, Blaugrana tercatat hanya meraih satu gelar bergengsi dalam tiga musim terakhir. Kondisi ini tidak terlepas dari krisis keuangan yang dialami Barcelona akibat mismanajemen saat masih dipimpin Joseph Maria Bartemou. Namun, dengan kehadiran Joan Laporta sebagai presiden klub, Blaugrana mencoba bangkit dan mulai berbenah.
Bahkan, meski masih dibayang-bayangi krisis finansial, Barcelona tercatat sudah mendatangkan tiga pemain anyar, belum termasuk ikatan kontrak anyar dengan Ousmane Dembele. Lewandowski pun cukup yakin, Barcelona sudah berada di trek yang tepat untuk bisa bangkit.
”Musim lalu, mereka (Barcelona) memang mengalami masalah. Namun, klub ini masih memliki potensi besar dan telah mendatangkan pemain bagus. Saya rasa, klub ini berada di trek yang tepat untuk kembali ke puncak. Target saya sudah cukup jelas. Untuk bisa tampil maksimal bersama Barca dan meraih kemenangan,” kata peraih gelar pemain terbaik FIFA dalam dua tahun terakhir tersebut.
Sumber: Republika
