Selasa, 30/04/2024 - 06:10 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Belanda Mulai Gulirkan Program Vaksinasi Cacar Monyet

ADVERTISEMENTS

Warga Belanda yang dianggap paling berisiko terpapar menjadi prioritas vaksinasi.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

AMSTERDAM – Belanda telah memulai program vaksinasi cacar monyet di negaranya, Senin (25/7/2022). Warga yang dianggap paling berisiko terpapar atau terinfeksi akan menjadi prioritas.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Institut Nasional Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan Belanda (RIVM) mengatakan, Dinas Kesehatan Kota Amsterdam dan Dinas Kesehatan Kota Den Haag telah memulai vaksinasi cacar monyet.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh


“Vaksinasi hanya dimungkinkan jika Anda telah menerima undangan pribadi dari Layanan Kesehatan Masyarakat Kota (GGD) atau pusat pengobatan HIV,” kata RIVM dalam sebuah pernyataan, dikutip Anadolu Agency.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Tak Berhenti Serang Gaza, Israel di Ambang Kebangkrutan

RIVM mengungkapkan, pada hari pertama, 50 orang akan divaksinasi di Dinas Kesehatan Kota Amsterdam. Selanjutnya, dinas kesehatan tersebut akan memvaksinasi 100 orang setiap harinya.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


Menurut RIVM, vaksin bakal diberikan dalam dua dosis. Dosis kedua diberikan empat pekan setelah suntikan pertama.

Sejauh ini, Belanda sudah mencatatkan 712 kasus cacar monyet. Komisi Eropa telah menyetujui penggunaan vaksin Imvanex buatan perusahaan bioteknologi asal Denmark, Bavarian Nordic, untuk vaksinasi dalam rangka pencegahan penyebaran monkeypox atau cacar monyet di Benua Biru.

Berita Lainnya:
Iran: Ada Banyak Cara untuk Membalas Israel


Kabar tentang persetujuan itu diumumkan Bavarian Nordic, Senin. Mereka mengungkapkan, persetujuan itu berlaku di semua negara anggota Uni Eropa serta di Islandia, Liechtenstein, dan Norwegia.


“Ketersediaan vaksin yang disetujui dapat secara signifikan meningkatkan kesiapan negara-negara untuk memerangi penyakit yang muncul, tetapi hanya melalui investasi dan perencanaan terstruktur dari kesiapan biologis,” kata Kepala Eksekutif Bavarian Nordic, Paul Chaplin.


sumber : Reuters

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi