Selasa, 07/05/2024 - 11:01 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ASIAINTERNASIONAL

Militer Pakistan Minta Bantuan AS Demi Mempercepat Pencairan Dana IMF

ADVERTISEMENTS

Pakistan tengah berjuang mencegah krisis ekonomi.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

 ISLAMABAD — Panglima militer Pakistan yang berpengaruh meminta Washington menggunakan pengaruhnya guna mengamankan pencairan awal uang Dana Moneter Internasional (IMF). Berbagai sumber Pakistan mengatakan itu pada Jumat (29/7/2022), ketika negara Asia Selatan tersebut tengah berjuang mencegah krisis ekonomi.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah


Kantor luar negeri Pakistan mengonfirmasi percakapan telepon antara Wakil Menteri Luar Negeri AS Wendy Sherman dan Jenderal Qamar Javed Bajwa, tetapi tidak memberikan rincian. Islamabad dan IMF mencapai kesepakatan tingkat staf awal bulan ini untuk membuka jalan bagi pelepasan pencairan dana 1,17 miliar dolar AS, tetapi pemberi pinjaman sedang menunggu persetujuan dari dewan, yang tidak dijadwalkan bertemu sampai akhir Agustus. 

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh


Beberapa sumber pemerintah Pakistan mengatakan kepada Reuters dengan syarat anonim kalau Bajwa meminta AS membantu mempercepat pembebasan dengan Pakistan menghadapi cadangan devisa yang semakin menipis dan mata uang yang jatuh bebas. Kontak tersebut pertama kali dilaporkan oleh Nikkei Asia.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Turki Akan Bergabung dengan Afsel dalam Gugatan Genosida Afsel ke ICJ


“Ya, panglima militer kami menjangkau Amerika,” kata salah satu sumber seperti dilansir Reuters, Sabtu (30/7/2022). Pernyataan itu menambahkan Bajwa berbicara melalui telepon dengan Sherman awal pekan ini.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action


“Kami tidak bisa mengatakan apa tanggapan Amerika, tetapi kami pikir itu merupakan langkah baik untuk dilakukan pada tahap kritis ini,” ujar sumber tersebut. Sumber itu mengatakan, militer harus mengambil inisiatif ketika beberapa gerakan pintu belakang dari pihak sipil tidak segera membuahkan hasil. 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh


Tentara Pakistan telah lama memiliki peran berpengaruh dalam masalah kebijakan di Pakistan. Seorang juru bicara Departemen Luar Negeri mengatakan, para pejabat AS berbicara dengan pejabat Pakistan secara teratur tentang berbagai masalah. “Sebagai praktik standar, kami tidak mengomentari secara spesifik percakapan diplomatik pribadi,” kata si juru bicara.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
Zelenskyy Berterima Kasih DPR AS Sahkan Bantuan untuk Ukraina


Amerika Serikat merupakan pemegang saham terbesar di IMF. Washington selama bertahun-tahun telah bekerja erat dengan para panglima militer Pakistan bersama dengan pemerintah sipil.


Hanya saja, sayap hubungan masyarakat militer, kementerian keuangan, kementerian informasi dan perwakilan lokal IMF enggan berkomentar. Persetujuan dewan IMF juga akan membuka jalan keuangan lain bagi Pakistan.


Harga komoditas yang tinggi telah memukul Pakistan dengan keras. Defisit transaksi berjalan melonjak menjadi lebih dari 17 miliar dolar AS pada tahun keuangan terakhir dibandingkan dengan di bawah 3 miliar dolar AS pada periode sebelumnya. Cadangan telah turun ke tingkat yang berbahaya, mencakup impor di bawah dua bulan.


sumber : Reuters

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi