Senin, 17/06/2024 - 21:33 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

LIFESTYLE

Minuman Ini 'Populer' tapi Berbahaya, Bisa Picu Diabetes Tipe 2 Hingga Hipertensi

Konsumsi minuman ini berkontribusi pada 3juta kematian setiap tahun secara global.

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Raya Idul Adha 1445 H dari Bank Aceh Syariah

JAKARTA — Minuman yang satu ini dikenal berkontribusi terhadap obesitas, yang akhirnya menyebabkan kadar gula darah tinggi. Jika tidak terkontrol, mengonsumsi minuman ini bisa menyebabkan diabetes tipe 2.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Dilantiknya Daddi Peryoga sebagai Kepala OJK Provinsi Aceh


Selain itu, minuman ini juga memicu tekanan darah tinggi (hipertensi) juga terlalu banyak kolesterol dalam darah. Minuman apa itu? Dia adalah minuman beralkohol.

ADVERTISEMENTS
Menuju Haji Mabrur dengan Tabungan Sahara Bank Aceh Syariah


Minuman ini cukup “populer”, utamanya di kalangan anak muda perkotaan. Namun jangan salah. Banyak dampak kesehatan yang bisa terjadi jika meminumnya.  

ADVERTISEMENTS
ActionLink Hadir Lebih dekat dengan Anda


Selain dampak yang tadi disebutkan di atas, minuman beralkohol dapat menyebabkan kenaikan berat badan dalam beberapa cara. Para ahli di BetterHealth menjelaskan, minuman beralkohol menghentikan tubuh Anda dari pembakaran lemak.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh


“Ini artinya tinggi kilojoule (kalori) dan bisa membuat Anda merasa lapar. Bahkan idapat menyebabkan pilihan makanan yang buruk,” ujar pada ahli seperti dilansir  laman Express, Rabu (3/8/2022).

ADVERTISEMENTS
Selamat Menunaikan Ibadah Haji bagi Para Calon Jamaah Haji Provinsi Aceh
Berita Lainnya:
Kandungan Gizi Daging Nabati Berbeda dengan Daging Hewan


Minuman beralkohol dapat berdampak langsung pada tekanan darah jika dikonsumsi secara berlebihan. DrinkAware menunjukkan, minuman beralkohol dapat memiliki efek jangka panjang yang serius pada tekanan darah. Minum beralkohol secara teratur di atas pedoman risiko rendah yang ditetapkan oleh National Health Society (NHS) yaitu 14 unit mingguan dapat menyebabkan hipertensi.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh


Mengurangi minuman beralkohol dianggap sebagai salah satu cara utama untuk membantu mengurangi pembacaan tekanan darah Anda. Alkohol dianggap sebagai beracun oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Kelahiran Pancasila 1 Juni 2024


Faktanya, konsumsi minuman beralkohol dikatakan berkontribusi pada tiga juta kematian setiap tahun secara global. Badan amal Heart UK menyebut, konsumsi alkohol juga dapat berdampak langsung pada kadar kolesterol. “Ketika Anda minum alkohol, itu dipecah dan dibangun kembali menjadi trigliserida dan kolesterol di hati,” jelas badan amal itu.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses kepada Pemerintah Aceh atas Capai WTP BPK
Berita Lainnya:
Tips Aman Cabut Gigi Bungsu Agar tak Membahayakan Nyawa


Minum alkohol meningkatkan trigliserida dan kolesterol dalam darah Anda. Jumlah trigliserida yang berlebihan yang menumpuk di hati berkontribusi pada penyakit hati berlemak. Selain itu, kelebihan trigliserida di hati membuat organ tidak berfungsi pada tingkat optimal, yang berarti kolesterol berlebihan dalam darah tidak dapat dihilangkan.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action


Dengan demikian, kadar kolesterol dalam aliran darah terus meningkat sehingga meningkatkan risiko serangan jantung dan strok. Apakah serangan jantung atau strok terjadi tergantung pada tempat kolesterol menumpuk dan menghalangi aliran darah.

ADVERTISEMENTS
Bayar Jalan tol dengan Pencard


Minum alkohol juga dapat berkontribusi pada risiko kesehatan lainnya, seperti kanker. “Bukti baru seputar bahaya kesehatan dari minum secara teratur telah muncul dalam beberapa tahun terakhir,” jelas NHS. Pernyataan sebelumnya bahwa beberapa tingkat alkohol baik untuk jantung pun telah direvisi.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

وَتَرَى الشَّمْسَ إِذَا طَلَعَت تَّزَاوَرُ عَن كَهْفِهِمْ ذَاتَ الْيَمِينِ وَإِذَا غَرَبَت تَّقْرِضُهُمْ ذَاتَ الشِّمَالِ وَهُمْ فِي فَجْوَةٍ مِّنْهُ ۚ ذَٰلِكَ مِنْ آيَاتِ اللَّهِ ۗ مَن يَهْدِ اللَّهُ فَهُوَ الْمُهْتَدِ ۖ وَمَن يُضْلِلْ فَلَن تَجِدَ لَهُ وَلِيًّا مُّرْشِدًا الكهف [17] Listen
And [had you been present], you would see the sun when it rose, inclining away from their cave on the right, and when it set, passing away from them on the left, while they were [laying] within an open space thereof. That was from the signs of Allah. He whom Allah guides is the [rightly] guided, but he whom He leaves astray - never will you find for him a protecting guide. Al-Kahf ( The Cave ) [17] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi