Sabtu, 27/04/2024 - 01:30 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALTIMUR TENGAH

Saudi: Bahaya Penyebaran Senjata Nuklir Ancam Timur Tengah

ADVERTISEMENTS

Saudi menekankan perlunya menghadapi proliferasi nuklir di Timur Tengah.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 WASHINGTON — Arab Saudi mengatakan, bahaya penyebaran senjata nuklir mengancam Timur Tengah. Terkait hal itu, ia secara khusus menyoroti nonaksesi Israel dalam Perjanjian Pelarangan Senjata Nuklir serta aktivitas nuklir Iran.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


“Bahaya penyebaran senjata nuklir mengancam Timur Tengah dan dunia,” kata Duta Besar Arab Saudi untuk PBB Dr Abdulaziz bin Mohamed Al-Wasel, dikutip laman Middle East Monitor, Kamis (4/8/2022).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah


Dia menekankan perlunya menghadapi proliferasi nuklir di Timur Tengah. Al-Wasel berpendapat, tak bergabungnya Israel dalam Perjanjian Pelarangan Senjata Nuklir memperkuat risiko proliferasi nuklir.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Rusia: Israel Langgar Hukum Internasional dengan Serang Konsulat Iran di Suriah


Bahaya proliferasi nuklir juga ditimbulkan Iran. “Kurangnya transparansi Iran dengan IAEA (Badan Energi Atom Internasional) melanggar Piagam PBB,” ucap Al-Wasel.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


Ia menegaskan, membersihkan Timur Tengah dari senjata nuklir adalah tanggung jawab bersama. Arab Saudi, kata Al-Wasel, mendukung perluasan Perjanjian Non-Proliferasi Nuklir.


Bulan lalu, Kepala Dewan Strategis Iran untuk Hubungan Luar Negeri Kamal Kharrazi telah mengakui bahwa negaranya mempunyai kemampuan untuk mengembangkan dan membuat bom nuklir. Namun dia menyebut, Iran belum memutuskan apakah akan mengambil langkah tersebut.

Berita Lainnya:
Hamas Kutuk Pembunuhan yang Dilakukan Israel Pada Dua Warga Sipil tak Bersenjata


“Dalam beberapa hari kami dapat memperkaya uranium hingga 60 persen dan kami dapat dengan mudah menghasilkan 90 persen uranium yang diperkaya. Iran memiliki sarana teknis untuk memproduksi bom nuklir, tapi belum ada keputusan oleh Iran untuk membuatnya,” kata Kharrazi saat diwawancara Aljazirah, 17 Juli lalu.


 

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi