Jumat, 26/04/2024 - 22:55 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALPALESTINA

Pasukan Israel Bunuh Remaja Palestina dalam Bentrokan di Tepi Barat

ADVERTISEMENTS

Kekerasan oleh pasukan Israel di Tepi Barat melonjak beberapa bulan terakhir

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

RAMALLAH – Pasukan Israel membunuh seorang remaja Palestina dalam bentrokan di wilayah pendudukan Tepi Barat pada Kamis (15/9/2022).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Kekerasan di Tepi Barat telah melonjak dalam beberapa bulan terakhir karena Israel telah mengintensifkan serangan menyusul serentetan serangan jalanan di kota-kotanya.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Kementerian Kesehatan Palestina mengkonfirmasi kematian seorang anak berusia 17 tahun.

ADVERTISEMENTS

Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengutuk pembunuhan dan serangan Israel di Tepi Barat, dengan puluhan warga Palestina telah dibunuh oleh pasukan Israel tahun ini.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Israel Akui Ribuan Tentaranya Terluka dan Alami Gangguan Psikologis

Juru bicara Abbas, Nabil Abu Rudeineh, mengatakan Israel bertanggung jawab atas kekerasan tersebut.

“Pemerintah Amerika Serikat harus menekan pemerintah Israel untuk menghentikan agresinya, daripada mencari pembenaran atas kejahatan Israel dan terus meminta pertanggungjawaban Otoritas Palestina,” katanya dalam sebuah pernyataan.

Para pejabat Palestina mengatakan, tindakan Israel melemahkan Otoritas Palestina. Mereka mendesak stabilitas hanya dapat dicapai setelah pendudukan berakhir.

Sedangkan militer Israel mengatakan, tentaranya mendapat kecaman di sekitar Jenin saat beroperasi di rumah-rumah warga Palestina yang terlibat dalam bentrokan Rabu (14/9/2022).

“Tersangka bersenjata melemparkan alat peledak dan bom molotov dan menembak ke arah tentara. Sebagai tanggapan, tentara menembak ke arah tersangka. Serangan diidentifikasi,” kata militer.

Berita Lainnya:
Netanyahu Putuskan Tunda Serangan Militer di Rafah

“Kami ingin Otoritas Palestina bertindak tegas melawan terorisme,” kata kepala Dewan Keamanan Nasional Israel Eyal Hulata dalam konferensi keamanan di Tel Aviv.

Pembicaraan kenegaraan Palestina dengan Israel yang disponsori Amerika Serikat runtuh pada 2014. Sejak itu, kekuatan Otoritas Palestina yang memiliki pemerintahan di Tepi Barat telah berkurang.

“Kekerasan adalah kekerasan. Kami ingin semua orang berbuat lebih banyak, kami ingin Otoritas Palestina berbuat lebih banyak, pasukan keamanan Palestina berbuat lebih banyak untuk mencegahnya,” ujar Duta Besar Amerika Serikat Tom Nides mengatakan kepada radio Kan Israel.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi