Rabu, 01/05/2024 - 17:16 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Putin Puji Sikap Seimbang Xi dalam Konflik di Ukraina

ADVERTISEMENTS

Xi bertemu dengan Putin di kota kuno Jalur Sutra Uzbekistan Samarkand.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

SAMARKAND — Presiden Rusia Vladimir Putin  memuji Presiden China Xi Jinping atas posisinya yang seimbang dalam konflik di Ukraina. Dia mencela Amerika Serikat (AS) atas sikap provokasi di Taiwan.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Xi bertemu dengan Putin di kota kuno Jalur Sutra Uzbekistan Samarkand pada Kamis (15/9). Mereka akan menghadiri pertemuan puncak  Shanghai Cooperation Organisation (SCO) pada Kamis dan Jumat (16/9).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Berbicara pada pertemuan tatap muka pertama sejak invasi Rusia ke Ukraina dimulai, Putin memuji Xi atas posisinya dalam perang di Ukraina. Namun, dia memahami Beijing memiliki pertanyaan dan kekhawatiran atas konflik tersebut.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Joe Biden Bahas Laut Cina Selatan Dengan Xi Jinping

“Kami sangat menghargai posisi seimbang dari teman-teman Cina dalam hal krisis Ukraina. Kami memahami pertanyaan dan kekhawatiran Anda tentang hal ini. Selama pertemuan hari ini, kami tentu saja akan menjelaskan posisi kami,” ujar Putin.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

China telah menahan diri untuk tidak mengutuk operasi Rusia terhadap Ukraina atau menyebutnya sebagai invasi. Sikap ini sejalan dengan Kremlin yang menyebut perang sebagai “operasi militer khusus”.

Berita Lainnya:
Delegasi Hamas akan Bahas Gencatan Senjata di Kairo

Selain pembahasan Ukraina, Putin secara eksplisit mendukung China atas Taiwan. “Kami bermaksud untuk secara tegas mematuhi prinsip ‘Satu China’. Kami mengutuk provokasi oleh AS dan satelit mereka di Selat Taiwan,” kata Putin.

China mengadakan latihan militer dengan upaya blokade di sekitar Taiwan setelah Ketua House of Representatives AS Nancy Pelosi mengunjungi pulau itu bulan lalu .Pemerintah Taiwan sangat menolak klaim kedaulatan China yang menempatkan pulau itu sebagai wilayah dari Daratan.

sumber : Reuters

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi