Jumat, 03/05/2024 - 21:29 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

AFRIKAINTERNASIONAL

Uganda Terapkan Penguncian Wilayah Tahan Penyebaran Ebola

ADVERTISEMENTS

Wabah Ebola sulit dikendalikan, terutama di lingkungan perkotaan.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

 KAMPALA — Presiden Uganda Yoweri Museveni telah memerintahkan penguncian wilayah segera dan pemberlakuan jam malam dari senja hingga fajar selama tiga minggu. Aturan ini berlaku di Mubende dan Kassanda dalam upaya untuk menghentikan penyebaran Ebola.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah


Tempat-tempat ibadah, pasar, bar, dan hiburan akan ditutup dan pembatasan telah ditempatkan pada pergerakan masuk dan keluar dari dua distrik tersebut selama 21 hari. “Saya sekarang mengarahkan sebagai berikut, sekarang masuk dan keluar dari distrik Mubende dan Kassanda sekarang dilarang,” kata Museveni dalam pidato yang disiarkan televisi pada Sabtu (15/10), dikutip dari Aljazirah.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh


“Jika Anda berada di distrik Mubende dan Kassanda, tinggallah di sana selama 21 hari,” kata sosok yang telah memerintah Uganda sejak 1986.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Gempa Susulan Terjadi Hingga 240 Kali dalam Sehari di Pantai Timur Taiwan


Presiden Uganda mengatakan, truk kargo akan diizinkan masuk dan meninggalkan dua daerah, tetapi semua transportasi lainnya telah ditangguhkan. “Ini adalah tindakan sementara untuk mengendalikan penyebaran Ebola. Kita semua harus bekerja sama dengan pihak berwenang sehingga kita bisa mengakhiri wabah ini dalam waktu sesingkat mungkin,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action


Museveni telah memerintahkan dukun untuk berhenti merawat orang sakit. Dia juga memerintahkan polisi untuk menangkap siapa pun yang diduga tertular virus yang menolak untuk diisolasi.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh


Kementerian Kesehatan mengatakan, ada 19 kematian dan 58 kasus yang dikonfirmasi dari demam berdarah virus yang fatal sejak wabah pertama kali dilaporkan pada 20 September. Pihak berwenang mengatakan, wabah itu terkonsentrasi di dua distrik yang terkena dampak dan belum mencapai Kampala, meskipun kasus kepada sepasang suami istri positif ibu kota dengan 1,5 juta jiwa itu.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
PBB Minta Bukti Forensik atas Kuburan Massal Gaza Dijaga


Ebola menyebar melalui cairan tubuh, dengan gejala umum demam, muntah, pendarahan dan diare. Wabah sulit dikendalikan, terutama di lingkungan perkotaan.


Kematian terakhir yang tercatat di Uganda dari wabah Ebola sebelumnya adalah pada 2019. Strain tertentu yang sekarang beredar di Uganda dikenal sebagai virus Ebola Sudan, yang saat ini belum ada vaksinnya. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan uji klinis dapat dimulai dalam beberapa minggu pada obat-obatan untuk memerangi jenis itu.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi