Selasa, 30/04/2024 - 05:58 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIGLOBAL

Usai Memecat, Twitter Malah Berencana Pekerjakan Kembali Karyawan

ADVERTISEMENTS

Manajemen Twitter menyadari pengalaman karyawan dibutuhkan untuk buat fitur baru

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 NEW YORK — Elon Musk diminta mempekerjakan kembali karyawan yang terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). Setelah resmi mengambil alih Twitter, Musk melakukan perombakan pada struktur organisasi perusahaan. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah


Musk memberhentikan hampir 3.700 orang atau kira-kira 50 persen karyawan yang dimiliki Twitter. Menurutnya, langkah itu diperlukan untuk membuat Twitter bisa mencetak keuntungan yang lebih besar.  

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Antisipasi Kepadatan Bakauheni-Merak, Kemenhub Siapkan Rute Panjang-Ciwandan
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh


Beberapa dari karyawan yang diminta untuk kembali diberhentikan karena kesalahan. Manajemen menyadari pekerjaan dan pengalaman karyawannya tersebut mungkin diperlukan untuk membangun fitur baru yang diinginkan Musk.

ADVERTISEMENTS


Pemberhentian sejumlah karyawan itu dilakukan setelah Musk mengeluh Twitter mengalami penurunan besar-besaran dalam pendapatan. Sejumlah perusahaan menghentikan sementara beriklan di Twitter untuk melihat arah Twitter ke depannya setelah dipegang oleh Musk. 

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Di Tengah Perang Harga dan Anjloknya Penjualan, Tesla PHK 10 Persen Karyawan 


Merek termasuk General Mills dan Grup Volkswagen telah menghentikan sementara iklan di platform media sosial tersebut. Mereka mengaku khawatir tentang arah yang akan diambil di bawah Musk.


“Kami akan terus memantau arah baru ini dan mengevaluasi pengeluaran pemasaran kami,” kata juru bicara General Mills Kelsey Roemhildt dilansir jezebel.com

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi