Sabtu, 27/04/2024 - 12:22 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Tiga Tentara Rusia Tewas Tertimpa Drone Ukraina

ADVERTISEMENTS

Tentara Rusia tewas akibat pecahan drone yang ditembah jatuh

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

KIEV — Tiga tentara Rusia tewas pada Ahad (25/12/2022) pagi setelah tertimpa pecahan pesawat nirawak (drone) Ukraina yang ditembak jatuh saat menyerang pangkalan militer di Saratov, Rusia. Insiden itu dilaporkan oleh kantor-kantor berita Rusia dengan mengutip kementerian pertahanan.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Serangan itu adalah serangan kedua terhadap pangkalan tersebut bulan ini. “Sebuah wahana udara tanpa awak ditembak jatuh pada ketinggian rendah ketika mendekati pangkalan udara militer Engels di wilayah Saratov,” kantor-kantor berita Rusia melaporkan. “Akibat pecahan drone yang jatuh itu, tiga staf teknis militer Rusia yang berada di pangkalan udara itu terluka parah.”

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Ukraina Pertimbangkan Terima Bantuan Tanpa Bunga dari AS ala Donald Trump

Pangkalan di dekat Kota Saratov itu, yang berjarak sekitar 730 km tenggara Moskow dan ratusan km dari zona pertempuran di Ukraina, diserang pada 5 Desember. Menurut Moskow, pesawat-pesawat nirawakUkraina menyerang dua pangkalan udara Rusia pada hari itu.

ADVERTISEMENTS

Serangan kembar tersebut telah menodai reputasi Rusia dan menimbulkan pertanyaan kenapa pertahanannya mengalami kegagalan, kata sejumlah analis. Serangan-serangan itu terjadi ketika perhatian beralih pada penggunaan drone dalam perang di antara dua negara bertetangga tersebut.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Perwakilan PBB Palestina: Jangan Biarkan Kelaparan Terjadi Berlarut-larut

 

Ukraina hingga kini belum mengaku bertanggung jawab atas serangan-serangan di Rusia, tetapi pernah mengatakan bahwa insiden itu merupakan “karma” bagi invasi Rusia. Kemhan Rusia mengatakan peralatan penerbangan mereka tidak mengalami kerusakan. Namun menurut laporan tidak resmi di akun-akun media sosial Rusia dan Ukraina, sejumlah pesawat hancur.

Sebelumnya pada Senin, Roman Busargin, gubernur wilayah Saratov, mengatakan bahwa fasilitas-fasilitas infrastruktur sipil tidak rusak dalam insiden itu. “Sama sekali tidak ada ancaman bagi penduduk? Fasilitas infrastruktur sipil tidak rusak,” kata dia.

sumber : Antara

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi