Jumat, 03/05/2024 - 03:13 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Capaian Pembangunan Desa pada 2022 Dinilai Jadi Modal Penting

ADVERTISEMENTS

Capaian pembangunan desa pada 2022 dianggap cukup baik dan berhasil.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

 KUPANG – Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar mengatakan, capaian pada 2022 akan menjadi kerangka dasar rencana dan target kerja Kemendes PDTT hingga 2024. Pasalnya, capaian pembangunan desa pada 2022 dianggap cukup baik dan berhasil.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Pencapaian di tahun 2022 ini, dapat menggambarkan, memproyeksikan kemampuan kita dalam memenuhi capaian target kinerja sampai dengan tahun 2024. Saya optimistis jika kita bisa lebih baik lagi tahun ini,” ujar Gus Halim saat membuka Rapat Kerja Kemendes PDTT, di Kupang, NTT, sebagaimana keterangan tertulisnya pada Rabu (11/1/2023).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Dia mengatakan, capaian kerja Kemendes PDTT pada 2022 cukup baik. Hal ini ditandai oleh beberapa indikator yakni capaian kinerja serapan anggaran, kian berkurangnya jumlah desa dengan status sangat tertinggal dan desa tertinggal, serta kian bertambahnya jumlah desa dengan status maju dan mandiri. 

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Hari Ini KPU Tetapkan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden Terpilih

“Serapan anggaran ada peningkatan, lalu desa sangat tertinggal berkurang hingga 8.471 desa, desa tertinggal berkurang hingga 24.008 desa, desa maju bertambah 16.641 desa, dan desa mandiri bertambah 6.064 desa,” ujarnya. 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Mendes Halim menegaskan, segala kekurangan dalam memenuhi target kinerja harus terus diperbaiki. Hal itu karena keberhasilan pembangunan di tahun 2022 lalu, sangat berpengaruh dengan pencapaian Rencana Pembangunan Jangka Menenggah Nasonal (RPJMN) dan isu strategis lainnya.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

“Kita tangkap semua peluang. Pasalnya, tahun 2022 adalah tahun yang krusial dalam pencapain target RPJMN tahun 2020-2024,” ujar cicit pendiri NU, Kiyai Bisri Syansuri tersebut. 

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
Pengakuan Mbah Benu Soal 'Telepon Allah', Akhirnya Minta Maaf Usai Bikin Gaduh Lebaran 5 April

Selain itu, Gus Halim juga menyampaikan, kerangka kinerja Kemendes PDTT telah disesuaikan dengan desain organisasi yang fleksibel. Pihaknya juga menjelaskan jika saat ini pondasinya dibangun di atas Perpres Nomor 85 Tahun 2020, yang diikuti oleh Permendesa PDTT Nomor 15 Tahun 2020.

“Saya sudah meminta setiap unit kerja untuk melaporkan secara periodik dan berkelanjutan, hasil kerja-kerja kolaboratif, maupun sekadar kerja-kerja konsolidasi,” ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Mendes Halim juga mendorong seluruh pejabat yang hadir untuk memecahkan setiap persoalan menggunakan data. Bahkan, pihaknya juga memberikan penekanan, dalam menyusun program wajib berbasis data dan sasaran yang jelas.

“Sudah saya tekankan agar kerja berbasis data dan masalah, data-data yang digunakan harus benar-benar utuh dan komprehensif,” kata dia.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi