Sabtu, 11/05/2024 - 02:01 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ISLAM

Pembakaran Alquran, Swedia dan Belanda Harus Minta Maaf kepada Umat Islam Sedunia

ADVERTISEMENTS

Komunitas Muslim di Bogor menekankan jangan ada ruang untuk islamfobia di mana pun.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS

 BOGOR— Sekitar 100 umat Muslim Kota Bogor dan Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) dari berbagai universitas, menggelar Aksi Bela Alquran di Tugu Kujang, Kota Bogor. Aksi ini dilakukan seiring dengan aksi pembakaran Alquran di Swedia dan penyobekan Alquran di Belanda.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

Aksi ini dimulai sekitar pukul 13.00 WIB. Peserta aksi berasal dari berbagai kalangan serta usia, mulai dari orangtua hingga anak-anak.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Pantauan Republika di lokasi, para peserta aksi membawa poster dan spanduk. Di antaranya bertuliskan tuntutan seperti ‘hukum tegas penista Alquran’, ‘usir Dubes Swedia’, ‘sanksi tegas Swedia Belanda pelindung penista’, ‘saatnya melawan penista Agama Islam’, dan sebagainya.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Kangen Puasa Ramadhan? Yuk Coba Puasa Sunnah Daud

Para peserta aksi bersholawat sambil meneriakkan “bela Al Quran” berkali-kali. Sekitar pukul 14.00 WIB, orasi dimulai dengan pembacaan Alquran.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Koordinator aksi, Ustadz Dani, menyebutkan umat Muslim Kota Bogor yang tergabung dalam Majelis Ukhuwah Bogor Raya bersama KAMMI, berharap Pemerintah Indonesia bisa merumuskan undang-undang untuk membasmi dan membersihkan islamofobia atau fobia terhadap agama Islam. Sebab, sebagai umat Muslim, ingin negara Indonesia menjadi negara yang damai.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
Anjuran Bertakwa kepada Allah dalam Berbagai Kondisi

“Kami memberi masukan anggota DPR, kita ingin mengingatkan dan mendorong mereka supaya peduli agamanya. Supaya segera menyusun, merumuskan, Undang-Undang menghilangkan islamfobia,” kata Dani ketika ditemui Republika usai aksi, Jumat (27/1/2023).

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Kemudian, lanjut dia, pihaknya meminta Pemerintah Indonesia juga membuat pernyataan resmi, supaya orang-orang yang memiliki kebencian terhadap Islam untuk meminta maaf. Terutama Swedia dan Belanda, untuk diperingatkan lewat kedutaan besarnya di Indonesia.

“Tuntutannya adalah supaya Swedia dan Belanda meminta maaf terutama pemerintahnya, kepada seluruh umat Islam,” tegasnya.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi