Senin, 17/06/2024 - 07:11 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Sebanyak 6.724 Warga Tangsel yang Sudah Meninggal Masih Tercatat Sebagai Pemilih

 TANGERANG SELATAN — Sebanyak 6.724 orang yang telah meninggal dunia di Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Banten, ternyata masih tercatat sebagai pemilih pada Pemilhan Umum 2024 nanti. Fakta ini diketahui dari Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4) Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangsel yang telah melakukan pencocokan dan penelitian (coklit). 

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Raya Idul Adha 1445 H dari Bank Aceh Syariah

“Berkat kerja coklit yang telah dilakukan KPU Kota Tangsel maka kami telah menerima data by name by adress bahwa 6.724 almarhum/almarhumah masih terdaftar di DP4, padahal mereka telah meninggal dunia,” kata Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Tangsel Dedi Budiawan saat dikonfirmasi Republika, Ahad (7/5/2023).

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Dilantiknya Daddi Peryoga sebagai Kepala OJK Provinsi Aceh

Untuk mengatasi masalah ini, dia melanjutkan, Disdukcapil Tangsel akan menertibkan administrasi kependudukan setelah menerima data nama dan alamat almarhum dan almarhumah yang masih terdata sebagai pemilih di DP4. Ia menambahkan, Dinas Kependudukan Tangsel akan membuatkan akta kematian untuk diserahkan kepada ahli waris. 

ADVERTISEMENTS
Menuju Haji Mabrur dengan Tabungan Sahara Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Mardiono Ucapkan Terima Kasih Kepada Rakyat yang Memilih PPP di Pemilu 2024

“Segera akan kami tindaklanjuti dengan pemberian akta kematian dan menghubungi ahli warisnya,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
ActionLink Hadir Lebih dekat dengan Anda

Dedi menambahkan, Disdukcapil Tangsel sedang dalam proses mengirim surat ke ahli waris. Saat ini, dia melanjutkan, Disdukcapil Tangsel sedang dalam proses ini karena ada data dari KPU mengenai hasil coklit ini untuk mempercepat data yang pihaknya pinta selain nomor induk kependudukan (NIK) ahli waris, NIK dan nama orang yang wafat. Pihaknya juga minta nomor aplikasi pesan instan whatsapp dan alamat surat elektronik. 

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh

“Dari data 6.724 orang yang meninggal itu, nanti kami akan berkirim surat lewat dalam jaringan (daring/online) email atau Whatsapp ke ahli waris untuk mengirimnya balik via online. Kalau tidak paham datang ke kelurahan untuk dibantu di-online-kan staf kami yang bertugas di kelurahan,” katanya. 

ADVERTISEMENTS
Selamat Menunaikan Ibadah Haji bagi Para Calon Jamaah Haji Provinsi Aceh

Dedi menambahkan, apabila sampai akhir Desember 2023 setelah berkirim surat kepada ahli waris namun tidak meresponsnya, maka NIK KTP almarhum alias orang yang wafat ini akan diblokir pihaknya. Dedi menambahkan, upaya ini dilakukan untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan atau disalahgunakan. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh
Berita Lainnya:
Gubernur Kalteng Pimpin Upacara Hari Jadi Ke-67 Provinsi Kalteng

“Jadi, kalau meninggal dunia maka harus segera dibuat akta kematiannya. Nanti andaikata setelah (NIK) diblokir dan pihak keluarga akan mengurus akta kematian maka kami akan aktifkan kembali untuk dihapus dengan terbutnya akta kematian,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Kelahiran Pancasila 1 Juni 2024

Di lain pihak, Dedi menyebutkan Disdukcapil Tangsel yang bekerja sama dengan KPU dan pihaknya mendapatkan informasi keterangan komisioner KPU Tangsel Heni bahwa dari hasil coklit tersebut, KPU akan menghilangkan 6.724 orang yang meninggal dunia tersebut berdasarkan hasil coklit dari DPT.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses kepada Pemerintah Aceh atas Capai WTP BPK

“Jadi (6.724 orang meninggal di Tangsel ini) akan dihilangkan tanpa menunggu terbitnya akta kematian,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

 

ADVERTISEMENTS
Bayar Jalan tol dengan Pencard

 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

قَالَ هَٰذَا فِرَاقُ بَيْنِي وَبَيْنِكَ ۚ سَأُنَبِّئُكَ بِتَأْوِيلِ مَا لَمْ تَسْتَطِع عَّلَيْهِ صَبْرًا الكهف [78] Listen
[Al-Khidh r] said, "This is parting between me and you. I will inform you of the interpretation of that about which you could not have patience. Al-Kahf ( The Cave ) [78] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi