Senin, 06/05/2024 - 04:06 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALTIMUR TENGAH

Spanyol Ingatkan Israel Hormati Hukum Internasional

ADVERTISEMENTS

Bendera Palestina terpasang di samping bendera Israel di sebuah gedung di Ramat Gan, Israel, Rabu, 1 Juni 2022.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

MADRID – Pemerintah Spanyol menyatakan keprihatinan atas meningkatnya eskalasi di Jalur Gaza. Ia menyerukan Israel menghormati hukum kemanusiaan internasional.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Spanyol khawatir dengan meningkatnya kekerasan di Gaza. Pemerintah menegaskan kembali kecamannya terhadap terorisme, serta pembalasan yang telah menyebabkan korban sipil, dan mengingatkan kembali kewajiban Israel untuk menghormati hukum kemanusiaan internasional,” kata Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Spanyol, dikutip kantor berita Palestina, WAFA, Rabu (10/5/2023).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Spanyol menyerukan pengekangan guna menghindari eskalasi kekerasan baru. Madrid pun mendesak para pihak membuka kembali kerangka kerja negosiasi yang dimulai dalam proses Aqaba/Sharm El Sheikh. Tujuannya yakni memberikan perspektif politik kepada solusi dua negara.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Laporan The Intercept Buktikan Keberpihakan New York Times pada Israel 

Pemerintah Spanyol meyakini solusi dua negara adalah satu-satunya tanggapan yang mungkin untuk memenuhi aspirasi nasional yang sah dari Palestina dan Israel. Israel melancarkan serangan udara ke Jalur Gaza pada Selasa (9/5/2023). Militer Israel mengatakan, serangan itu menargetkan tiga komandan senior Jihad Islam, kelompok perlawanan Palestina yang berbasis di Gaza. “Setiap teroris yang membahayakan warga Israel akan dibuat menyesal,” ujar Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Jihad Islam mengonfirmasi bahwa tiga komandannya tewas akibat serangan Israel. Mereka teridentifikasi sebagai Jihad Ghannam, Khalil Al-Bahtini, dan Tareq Izzelden. “Kami tidak akan meninggalkan posisi kami dan perlawanan (terhadap Israel) akan berlanjut, insya Allah,” kata Jihad Islam.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Hal itu pun ditegaskan juru bicara Jihad Islam Tareq Selmi. “Pengeboman akan dibalas dengan pengeboman dan serangan akan dibalas dengan serangan. Kejahatan ini tidak akan luput dari hukuman,” ujarnya.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
Cegah Eskalasi Konflik, Rusia Serukan Iran dan Israel Tahan Diri

Meski membidik komandan Jihad Islam, serangan udara Israel juga menewaskan sedikitnya 13 warga sipil dan melukai 20 lainnya. Di antara korban tewas, terdapat empat perempuan. Anak-anak juga termasuk di antara para korban luka. “Kejahatan keji yang dilakukan oleh militer pendudukan terhadap rakyat kami di Gaza menyebabkan kematian warga sipil tak bersenjata, kebanyakan dari mereka anak-anak dan perempuan,” kata Otoritas Palestina dalam sebuah pernyataan.

“Kejahatan ini merupakan perpanjangan dari perang terbuka yang dilakukan pendudukan (Israel) terhadap Palestina dan hak-hak nasional mereka yang sah, serta upaya lebih lanjut dari Pemerintah Israel untuk mengekspor masalahnya ke arena Palestina,” tambah Otoritas Palestina dalam pernyataannya.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi