Minggu, 05/05/2024 - 09:04 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Ukraina Gunakan Rudal Jelajah Jarak Jauh Inggris untuk Serang Luhansk

ADVERTISEMENTS

Kementerian Pertahanan (Kemenhan) Rusia mengatakan, pesawat tempur Ukraina telah menyerang dua lokasi industri di kota Luhansk pada Jumat (12/5/2023).

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

 MOSKOW — Kementerian Pertahanan (Kemenhan) Rusia mengatakan, pesawat tempur Ukraina telah menyerang dua lokasi industri di kota Luhansk pada Jumat (12/5/2023). Kota yang terletak di wilayah Ukraina timur tersebut diketahui sudah berada di bawah kontrol Rusia sejak tahun lalu.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Kemenhan Rusia mengungkapkan, dalam serangannya, pesawat Ukraina meluncurkan rudal jelajah jarak jauh Storm Shadow yang dipasok oleh Inggris. Serangan itu menghantam pabrik yang memproduksi polimer dan pabrik pengolahan daging.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Rudal udara-ke-udara Storm Shadow yang dipasok ke rezim Kiev oleh Inggris digunakan untuk serangan itu, bertentangan dengan pernyataan London bahwa senjata ini tidak akan digunakan terhadap sasaran sipil,” kata Kemenhan Rusia dalam sebuah pernyataan, Sabtu (13/5/2023).

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Polisi AS Ratakan Tenda Protes Pengunjuk Rasa Pro-Palestina

Kemenhan Rusia mengungkapkan, dua pesawat tempur Ukraina yang meluncurkan rudal, yakni Su-24 dan MiG-29, berhasil ditembak jatuh. Pada Kamis (11/5/2023), Inggris mengumumkan telah mulai memasok rudal jarak jauh untuk Ukraina. London menjadi negara pertama yang memberikan bantuan militer semacam itu.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Pasokan rudal jelajah jarak jauh memungkinkan Ukraina menyerang pasukan Rusia dan memasok tempat pembuangan jauh di belakang garis depan saat mempersiapkan serangan balasan besar. Menteri Pertahanan Inggris Ben Wallace mengatakan rudal dapat digunakan di dalam wilayah Ukraina. Hal itu menyiratkan bahwa dia telah menerima jaminan dari Kiev bahwa rudal tidak akan digunakan untuk menyerang sasaran di dalam perbatasan Rusia yang diterima secara internasional.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
AS Desak Cina dan Rusia tak Libatkan Kecerdasan Buatan dalam Urusan Senjata Nuklir

Sementara itu terkait kota Luhansk, pada 30 September 2022, Presiden Rusia Vladimir Putin mengesahkan bergabungnya Luhansk, Donetsk, Kherson, dan Zaporizhzhia, ke Rusia. Empat wilayah tersebut sebelumnya berada di bawah pendudukan Rusia. Pada 23 hingga 27 September 2022, keempat wilayah itu menggelar referendum untuk bergabung dengan Rusia. Moskow mengklaim, sekitar 98 persen pemilih dalam referendum setuju untuk bergabung.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Ukraina dan sekutu Barat-nya menolak hasil referendum tersebut. Mereka menilai referendum itu telah diatur sedemikian rupa hasilnya oleh Moskow. Kendati ditolak dan ditentang, Rusia tetap melanjutkan rencananya untuk “merebut” keempat wilayah itu. Luhansk, Donetsk, Kherson, dan Zaporizhzhia mewakili 15 persen dari luas wilayah Ukraina. Jika digabung, luasnya setara dengan luas Portugal.  

sumber : Reuters

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi