Kamis, 09/05/2024 - 03:32 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ASIAINTERNASIONAL

Pilih Lindungi Keluarga, Erdogan: Kami tak Biarkan Kekuatan LGBT Menang

ADVERTISEMENTS

ISTANBUL — Presiden Recep Tayyip Erdogan mendeklarasikan kemenangan dalam pilpres putaran kedua pada Ahad (28/5/2023), dalam pidato di Istanbul. Erdogan dipastikan terpilih sebagai presiden Turki untuk masa jabatan ketiga. Dia pun menerima banyak ucapan selamat dari berbagai kepala negara di dunia, termasuk Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

Ketika penghitungan suara sudah menunjukkan hasil kemenangan, Erdogan pun berpidato di tengah kerumunan pendukungnya. “Pemenang pemilihan ini adalah seluruh 85 juta orang kuat bangsa Turki,” kata Erdogan dilaporkan Middle East Eye dikutip di Jakarta, Senin (29/5/2023).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Dalam kesempatan itu, ia menyerang koalisi partai opisisi yang terkesan pro-LGBT. Padahal, pada saat bersamaan, mereka antiimigran dan berusaha mengusir pengungsi Suriah di Turki. “Kami tidak akan membiarkan kekuatan LGBT menang,” ucap Erdogan.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Ketakutan tanpa Henti di Tepi Barat
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Baca: Diprediksi Kalah di Semua Lembaga Survei, Erdogan Malah Unggul

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Menurut Erdogan, CHP, HDP, Partai IYI, dan partai sayap kanan lainnya pro-LGBT. Dia lebih proterhadap kelangsungan keluarga di Turki daripada membiarkan gerakan LGBT bebas.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

“CHP, HDP, dan yang lainnya pro-LGBT. Tapi LGBT tidak bisa menyusup di antara kita. Kita akan terlahir kembali. Keluarga itu sakral. Kekerasan terhadap perempuan dilarang,” ucap Erdogan dalam siaran Aljazeera.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Menggemakan retorika anti-LGBTQ yang dilakukan menjelang pencoblosan putaran pertama, Erdogan lagi-lgai mengatakan, “LGBT tidak dapat menyusup” ke partainya, yaitu AKP. Dari pantauan Republika.co.id di lini masa Twitter, pidato Erdogan mendapat kecaman dari warganet Eropa dan Barat, namun didukung warga Turki

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
Erdogan: Netanyahu Biang Kerok Utama Ketegangan di Timur Tengah 

Sementara itu, kantor berita Anadolu Agency, Erdogan dipastikan memenangkan pemilihan ulang atau putaran kedua atas Kemal Kilicdaroglu. Dewan Pemilih Tertinggi menghitung suara yang hampir 100 persen, dengan hasil Erdogan menerima 52,14 persen suara berbanding Kilicdaroglu dengan 47,86 persen.

Baca: Terkena Skandal Video Porno, Capres Turki dari Oposisi Mundur

Dengan torehan itu, Erdogan menyegel kemenangan dan memperpanjang masa pemerintahannya selama 20 tahun untuk lima tahun berikutnya. Dia telah melampaui 15 tahun kepresidenan pendiri Republik Turki, Mustafa Kemal Ataturk.

Adapun masa pemerintahan 2023-2028 merupakan yang terakhir kalinya bagi Erdogan merujuk konstitusi yang berlaku Turki. Dia pun menegaskan, “Turki adalah pemenang”.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi