Harian Aceh Indonesia menampilkan berbagai iklan online kepada para pengunjung. Mohon dukungannya untuk membiarkan situs kami ini tetap menayangkan iklan dan dijadikan whitelist di ad blocker browser anda.
Selasa, 03/10/2023 - 23:55 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

DPR Dukung Polri Bentuk Satgas TPPO

 JAKARTA — Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, secara resmi membentuk Satuan Tugas Tindak Pidana Perdagangan Orang. Satuan ini akan dipimpin Wakil Kepala Badan Reserse Kriminal, Irjen Asep Edi Suheri.

Wakil Ketua DPR RI, Abdul Muhaimin Iskandar, mendukung langkah Polri membentuk Satgas Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO). Ini jadi tindak lanjut memberantas oknum pelindung dan sindikat maupun jaringan TPPO.

“Bagus, Polri saya kira merespon kasus TPPO ini dengan cepat,” kata Muhaimin, Kamis (8/6).

Nantinya, ia menekankan, tinggal bagaimana implementasi bisa dilakukan secara maksimal. Muhaimin meminta, Satgas TPPO untuk mempelajari dan menelusuri modus-modus pengiriman korban TPPO ke negara tujuan.

Pengamat: Bisikan Jokowi ke Ganjar Menunjukkan Hubungan Keduanya Sangat Dekat

 

Sehingga, dapat dilakukan upaya-upaya preventif yang efektif dan efisien dalam pemberantasan sindikat jaringan TPPO. Selain itu, ia mendorong Satgas TPPO bekerja sama TNI, Polri dan aparat penegak hukum lain.

Itu dirasa perlu dalam rangka meningkatkan pengawasan terhadap potensi pengiriman korban TPPO melalui jalur darat, laut maupun udara. Apalagi, pemetaan potensi wilayah rawan dan rentan menjadi penting dilakukan.

“Terutama, di daerah perbatasan perlu dilakukan,” ujar Muhaimin.

PDIP: Bisikan Jokowi Sinyal Dukungan ke Ganjar

Apalagi, Muhaimin menekankan, sekarang modus operandi TPPO juga semakin beragam yang membutuhkan terobosan penanganan. Muhaimin turut mengimbau masyarakat untuk proaktif membantu satgas jika menemukan dugaan TPPO.

Ia mengingatkan, apapun penegak hukum, termasuk Satgas TPPO tersebut, tidak akan bisa berjalan sendirian. Karenanya, Muhaimin menambahkan, proaktif masyarakat diperlukan untuk bersama-sama memberantas TPPO.

“Jangan sungkan melaporkan kepada aparat penegak hukum kalau ada informasi soal TPPO di lingkungan terdekat,” kata Muhaimin.

Sumber: Republika

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi
Click to Hide Advanced Floating Content

Click to Hide Advanced Floating Content