Sabtu, 04/05/2024 - 11:08 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

Menperin Minta Toyota Segera Garap Pasar Australia

ADVERTISEMENTS

 JAKARTA — Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita meminta PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) segera menggarap pasar ekspor mobil ke Australia.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

Menperin berharap model kendaraan yang baru dirilisyaitu Toyota All-New Yaris Cross baik tipe bensin maupun hybrid electric vehicle (HEV) yang diproduksi di Indonesia, bisa diekspor ke Negeri Kanguru tersebut.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Tadi, dilaporkan bahwa akan ada 25 negara sebagai tujuan ekspor untuk Yaris Cross, namun dalam kesempatan ini, saya memerintahkan Anda, Mr Hau Quoc Tien, tolong lihat pasar Australia. Jadi, saya berharap bahwa Yaris Cross juga bisa menjadi bagian dari ekspor Toyota dari Indonesia ke Australian market,” katanya dalam peresmian Produksi dan Ekspor Perdana Yaris Cross di Pabrik TMMIN Karawang 1 dan 2, Karawang Barat, Jawa Barat, Selasa (13/6/2023).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Menperin menjelaskan bahwa ia mendapat laporan soal kebutuhan SUV yang cukup tinggi di Australia. Peluang tersebut, menurutnya, perlu jadi perhatian untuk bisa digarap. Terlebih kriteria pasar Australia dinilai cukup tinggi, sehingga tentu pasar tersebut akan meningkatkan daya saing produksi Indonesia di tingkat global.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Evaluasi Kecelakaan Maut GranMax Cikampek, Travel Ilegal akan Ditindak Hukum

“Mereka (Australia) baru mencukupi SUV yang agak besar, tapi yang smaller size (ukuran lebih kecil) itu demand-nya masih luar biasa. Jadi, itu harus menjadi perhatian kita. Kalau sudah bisa mengekspor ke Australia, itu merupakan sebuah achievement tersendiri karena kriteria pasar Australia, berbeda. Dia, lebih tinggi,” imbuhnya.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Menperin pun berharap permintaan kepada Deputy CEO of Asia Region and President for Toyota Motor Corporation dan President Toyota Motor Asia Pacific Hao Quoc Tien itu bisa ditindaklanjuti dalam pertemuan selanjutnya.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Menanggapi permintaan tersebut, Direktur Hubungan Eksternal PT TMMIN Bob Azam mengatakan pihaknya akan terus melakukan kajian karena pasar Australia cukup berbeda dengan pasar yang selama ini digarap Toyota.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
VP Toyota Ungkap Alasan Masyarakat Pilih Mobil Hybrid

“Pasar Australia ini berbeda karena dia pasar negara maju,” katanya.

Bob mengatakan karakteristik pasar Australia umumnya lebih menyukai jenis SUV. Namun, pasar di Negeri Kanguru juga terbagi lagi menjadi mobil berkapasitas mesin besar untuk di wilayah luar perkotaan dan mobil-mobil untuk di perkotaan.

“Tapi memang standarnya, engine-nya lebih besar sehingga butuh penyesuaian,” katanya.

Bob juga menyebut pasar ekspor akan lebih mudah digarap jika pabrikan otomotif lainnya juga ikut menggarap pasar tersebut. Hal itu diharapkan juga akan memudahkan dari sisi logistik.

Ia juga berharap ke depan akan ada kebijakan dan insentif untuk membantu industri bisa menggarap pasar Australia seperti permintaan pemerintah. “Kita berharap policy dan insentif yang diberikan oleh pemerintah,” ujar Bob.

 

sumber : Antara

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi