Selasa, 28/05/2024 - 21:24 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIPERTANIAN

Kunjungi Solok, Mentan SYL Dorong Pengembangan Integrated Farming Kawasan Hortikultura

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) meninjau kawasan sentra pengembangan bawang merah nasional.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh

 SOLOK — Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mendorong pengembangan integrated farming kawasan hortikultura di Kabupaten Solok, Sumatera Barat (Sumbar). Upaya ini guna mengoptimalkan sumber daya lahan yang subur untuk peningkatan produksi komoditi pertanian sekaligus memenuhi kebutuhan masyarakat, juga upaya mengantisipasi dampak perubahan iklim.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh

“Saya bersama Pak Bupati, Pak Gubernur akan mendorong sebuah konsep integrated farm dengan bermacam- macam jenis komoditas pertanian yang coba didorong dalam sebuah konsepsi yang tertata dan ini akan sangat dibutuhkan tidak hanya Sumatera Barat tapi juga untuk bangsa ini menghadapi climate change, menghadapi El Nino,” kata Mentan SYL usai pada acara panen bawang di Desa Sungai Nanam, Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok, Rabu (14/6/23).

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak
Berita Lainnya:
Kemenparekraf Gelar Pekan Kesehatan 2024 Dorong Medical Tourism

Mentan SYL menambahkan Kabupaten Solok memiliki alam yang bagus terdiri dari danau, pegunungan dan petani yang cukup banyak untuk mengolah lahan pertanian. Mentan menambahkan panen bawang merah yang baru dilakukan menjadi salah satu wujud nyata upaya gerakan penyediaan bawang merah di Indonesia sepanjang tahun.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

“Kita nggak usah ragu, air tidak pernah surut yang ada di Solok ini dan kita panen bawang merah dan bawang menjadi kebutuhan yang sangat serius untuk menjaga inflasi tidak terlalu besar dari negeri ini,” ujar Mentan.

Berita Lainnya:
Terungkap di Sidang SYL, Pejabat Kementan Patungan Rp 750 Juta untuk THR Anggota DPR

Sementara itu, Sekretaris Dinas Pertanian Kabupaten Solok, Miharta, mengatakan pengembangan bawang di Solok dilakukan dengan intensif. Solok merupakan Kabupaten sentra yang dapat menanam bawang merah sepanjang tahun dengan rata-rata pertanaman 900-1.000 hektare per bulan akan tetapi masih terdapat kekurangan dalam penanganan pascapanen.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

“Petani Solok melakukan pertanaman bawang 2 hingga 4 kali setahun dan sekali panen bawang menghasilkan 13 ton per hektarenya,” kata Miharta.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

 

ADVERTISEMENTS

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi