Selasa, 21/05/2024 - 08:11 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ASIAINTERNASIONAL

Delegasi Jepang Bertemu PM China untuk Stabilkan Hubungan Bilateral

Perdana Menteri China Li Qiang, kanan tengah, berbicara dengan Yohei Kono, kepala Asosiasi Jepang untuk Promosi Perdagangan Internasional, kiri tengah, dan Gubernur Okinawa Denny Tamaki, kiri, dalam pertemuan di Aula Besar Rakyat di Beijing, Rabu (5/7/2023).

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

 BEIJING — Delegasi Jepang dipimpin mantan ketua Dewan Perwakilan Rakyat Yohei Kono pada Rabu bertemu dengan Perdana Menteri China Li Qiang di Beijing untuk berbicara guna membantu menstabilkan hubungan bilateral yang tengah genting. Pertemuan antara Li dan delegasi beranggotakan 80 orang termasuk Gubernur Okinawa Denny Tamaki itu terjadi ketika hubungan kedua negara menegang akibat China menahan seorang pengusaha Jepang pada Maret dan rencana Tokyo melepaskan air radioaktif dari pembangkit tenaga nuklir Fukushima yang lumpuh, ke laut.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan
Berita Lainnya:
Pria di Korea Bunuh 76 Kucing dan Dipenjara 14 Bulan, Apa Penyebabnya Tega Melakukan Itu?

Li menyambut baik misi Asosiasi Jepang untuk Promosi Perdagangan Internasional di Balai Agung Rakyat dan menyampaikan terima kasih kepada delegasi itu karena sudah mempromosikan kerja sama ekonomi dan perdagangan antara kedua negara.

“Dalam percakapan sehari-hari saya dengan rekan-rekan Jepang, setiap orang memiliki pandangan yang sama bahwa China dan Jepang harus rukun dan saling mendukung demi hasil kerja sama yang saling menguntungkan yang lebih besar,” kata Li.

Berita Lainnya:
Jepang Bersiap Tantang China dalam Perlombaan Penjelajahan Bulan

Delegasi yang terdiri dari perwakilan-perwakilan dunia usaha itu melakukan kunjungan pertamanya ke China sejak April 2019.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Tamaki secara terpisah mengunjungi Provinsi Fujian di tenggara China pada Kamis. Provinsi itu mempertahankan hubungan persahabatan dengan Prefektur Okinawa karena memiliki akar sejarah sama selama lebih dari 600 tahun, termasuk periode Kerajaan Ryukyu, yang berlangsung hingga abad ke-19.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

sumber : Antara

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi