Senin, 06/05/2024 - 10:59 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALTIMUR TENGAH

Tentara Israel Kembali Hancurkan Rumah Warga Palestina

ADVERTISEMENTS

Orang-orang berdiri di sisa-sisa rumah seorang pria Palestina yang dituduh melakukan serangan penembakan mematikan awal tahun ini, di kamp pengungsi Askar di kota Nablus, Tepi Barat, Selasa, (8/8/2023).

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

RAMALLAH — Militer Israel mengatakan pasukan keamanan Israel menghancurkan rumah seorang pria Palestina yang dituduh melakukan penembakan mematikan pada awal tahun ini. Serangan terbaru yang memicu ketegangan di daerah pendudukan.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Taktik lama Israel menghancurkan rumah orang Palestina yang dituduh pelaku serangan memicu kritik dari organisasi hak asasi manusia. Taktik lama itu dianggap hukuman kolektif yang dilarang hukum internasional.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Penentang kebijakan itu juga mengangkat masalah efisiensi. Melibatkan orang tua, pasangan dan anak-anak pelaku yang tidak terlibat dalam serangan hingga membuat mereka menjadi tunawisma hanya akan menambah siklus kebencian dan pertumpahan darah.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Israel mengatakan langkah menghancurkan rumah untuk mencegah serangan di masa depan. Pemerintah ekstrem kanan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengambil sikap ekstrem terhadap rakyat Palestina. Ia berjanji akan semakin banyak rumah rakyat Palestina yang akan dihancurkan.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Rencana Pembunuhan Anak Pemimpin Hamas tak Dilaporkan ke Netanyahu, IDF Blunder Lagi?

Militer Israel mengatakan pasukan memasukan kamp pengungsi Askar di utara Tepi Barat, Kota Nablus dan menghancurkan apartemen Abdul Fattah Kharushah. Pria berusia 49 tahun itu dituduh anggota Hamas yang menjadi tersangka penembakan dan pembunuhan dua orang Israel di Kota Hawara pada awal tahun ini.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Penembakan dari jalan tol pada 26 Februari menewaskan dua pria yang merupakan kakak-beradik di pemukiman Yahudi Har Bracha. Sebelumnya militer Israel menyerang Nablus dan memicu kekerasan terburuk di daerah pendudukan Palestina dalam satu dekade.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Pemukim Yahudi menghancurkan Kota Hawara usai penembakan, membakar mobil rakyat Palestina dan membunuh satu orang. Kharushah kemudian tewas dalam serangan militer di perkemahan pengungsi di Jenin.

Pemuda Palestina membakar ban dan melempar batu dan bahan peledak ke tentara Israel yang menyerbu perkemahan pengungsi Askar untuk menghancurkan rumah Kharushah di lantai ketiga sebuah gedung apartemen, Selasa (8/8/2023) kemarin.

Berita Lainnya:
Turki: Untuk Urusan HAM, AS Terapkan Standar Ganda

Palang Merah Palestina melaporkan dua orang Palestina terluka akibat pecahan peluru dan yang lainnya terluka akibat peluru karet pasukan Israel yang mencoba membubarkan massa. Militer Israel mengatakan mereka merespon tembakan dari orang Palestina di kamp tersebut.  

Serangan tentara Israel ke kamp pengungsi itu dilakukan saat pertempuran Israel-Palestina di Tepi Barat semakin memanas. Pada awal pekan ini tentara Israel membunuh tiga orang Palestina yang mereka tuduh anggota milisi bersenjata.

Pada tahun ini lebih dari 160 orang Palestina tewas akibat tembakan tentara Israel di Tepi Barat dan Yerusalem Timur. Israel mengatakan sebagian besar yang mereka bunuh adalah anggota milisi bersenjata tapi banyak remaja dan warga tak bersalah yang di lokasi kejadian juga ikut dibunuh.

Israel menduduki Tepi Barat usai perang Timur Tengah tahun 1967. Palestina berharap dapat menjadikan Jalur Gaza dan Yerusalem Timur di Tepi Barat bagian dari negaranya di masa depan.

sumber : AP

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi