Jumat, 24/05/2024 - 13:44 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIPERTANIAN

Bansos Beras Butuh 600 Ribu Ton, Bulog Yakin Stok Akhir Tahun Masih Aman 

Pekerja menata beras impor di gudang Bulog Ketapang II Banyuwangi, Jawa Timur, Selasa (27/6/2023).

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

JAKARTA — Perum Bulog meyakini stok cadangan beras pemerintah (CBP) pada akhir tahun ini masih cukup aman meski dalam tiga bulan ke depan 600 ribu ton beras bakal disalurkan untuk bantuan sosial. 

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Sekretaris Perusahaan Bulog, Awaluddin Iqbal, mengatakan, sesuai penugasan impor beras, Bulog akan mendatangkan dua juta ton beras hingga akhir tahun ini. Jumlah itu masih jauh lebih besar dibandingkan kebutuhan beras bansos yang hanya 600 ribu ton. 

“Jadi kalau dua juta ton dikurangi 600 ribu ton untuk bansos, masih ada 1,4 juta ton. Lalu misalkan ditambah kebutuhan operasi pasar beras, ya akhir tahun stok sisa masih ada di atas 1,2 juta ton,” kata Awaluddin kepada Republika, Selasa (5/9/2023).

Berita Lainnya:
Adaro Minerals Raih Laba Bersih 116 juta Dolar AS pada Kuartal I 2024

Adapun sejauh ini total stok beras Bulog yang dipegang sebanyak 1,6 juta ton. Stok tersebut terdiri dari impor maupun produksi dalam negeri. Dengan kata lain, masih terdapat kuota 400 ribu ton beras yang dapat didatangkan oleh Bulog.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

“Intinya total penugasan impor akan kita selesaikan,” ujarnya. 

Berita Lainnya:
Wamen BUMN Minta Bulog Bertransformasi-Berdaya Saing Bisnis Komersial

Seperti diketahui, program bansos beras menyasar 21,35 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Mereka akan menerima bantuan beras gratis sebanyak 10 kg setiap bulan dan akan diberikan selama tiga bulan mulai September hingga November. 

ADVERTISEMENTS

Bila dikalkulasikan, total kebutuhan beras bansos selama tiga bulan mencapai lebih dari 600 ribu ton. Program bansos beras ini pun dipercepat dari yang semula direncanakan dimulai pada Oktober mendatang. Bulog pun optimistis, program bansos akan mampu menurunkan harga beras karena mengurangi permintaan ke pasar. 

ADVERTISEMENTS

 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi