Minggu, 05/05/2024 - 13:23 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Wapres Ingin RI Kejar Inggris Hingga Singapura Jadi Pusat Ekonomi Islam

ADVERTISEMENTS

Wakil Presiden RI KH Ma’ruf Amin.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

 JAKARTA — Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin menegaskan upaya Indonesia terus mengembangkan ekonomi dan keuangan syariah di dunia bersaing dengan negara lainnya. Hal itu karena ekonomi Islam saat ini tidak hanya menarik bagi negara mayoritas Muslim, tetapi negara yang penduduknya mayoritas non-Muslim.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Ekonomi syariah ini tidak hanya berada di negara-negara mayoritas Muslim ,tapi juga di berbagai negara di Inggris juga menjadi pusat ekonomi Islam, bahkan Singapura juga sedang berusaha untuk menjadi hub ekonomi Islam,” ujar Kiai Ma’ruf saat mengukuhkan kepengurusan Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) Provinsi Aceh dikutip di Jakarta, Kamis (7/9/2023).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh
Berita Lainnya:
Perlindungan WNI Perlu Kerja sama di Dalam dan Luar Negeri

Kiai Ma’ruf mengatakan, pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia merupakan upaya menjawab beragam tantangan pembangunan nasional, sekaligus membangun peradaban dunia yang lebih baik. Menurut Dia, ekonomi syariah juga patut dikembangkan untuk membangun kemajuan dan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan bernilai. 

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Bagi umat Islam, ekonomi ‘yang bernilai’ adalah yang sesuai dengan tuntunan Islam. Selain wajib bagi umat Islam, menurut Kiai Ma’ruf, ekonomi syariah juga mengusung prinsip keadilan inklusi dan universal bagi seluruh umat.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

“Artinya tidak hanya untuk umat Islam tapi sebagai ekonomi yang rahmatan lil alamin. Aspek ini sangat vital karena tanpa pemerataan dan keadilan, pembangunan ekonomi ibarat bangunan megah tetapi fondasinya tidak kuat keropos,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
Perubahan Nama Jadi OPM Buat TNI AD Tak Ragu Melangkah

Karena itu, kata Kiai Ma’ruf, pemerintah terus mengembangkan ekonomi dan keuangan syariah melalui sektor industri produk halal, keuangan syariah, dana sosial syariah dan usaha atau bisnis syariah. Kiai Ma’ruf juga mengingatkan Indonesia jangan hanya menjadi pihak yang memberikan sertifikasi label halal bagi produk di berbagai dunia.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Lebih dari itu, ia mengingatkan, target Indonesia menjadi pusat produsen halal terbesar pada 2024. “Selama ini Indonesia ini hanya menjadi pemberi sertifikasi, pemberi cap saja terhadap produk produk di berbagai dunia ya. Kita ingin sekarang menjadi produsen halal terbesar dan kita sudah bertekad 2024 ini sudah kita bisa menjadi produsen halal terbesar di dunia,” ujar Kiai Ma’ruf.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi