Kamis, 02/05/2024 - 14:30 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Ratusan Pelajar SMP Jakarta Timur Ikuti Pelatihan Tanggulangi Bencana

ADVERTISEMENTS

Ilustrasi siswa mengikuti pelatihan penanggulangan bencana.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 JAKARTA — Sebanyak 789 pelajar Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) dan sederajat di Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, mengikuti pelatihan penanggulangan bencana, seperti gempa bumi dan kebakaran guna mewujudkan lingkungan sekolah aman bencana.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Ini bagian dari implementasi Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 187 tahun 2016 tentang Penerapan Sekolah/Madrasah Aman dari Bencana. Sehingga, kami harapkan sekolah di Jakarta itu sudah mulai menerapkan sekolah aman bencana,” kata Ketua Sub Kelompok Pemberdayaan Masyarakat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Basuki Rahmat, di Jakarta, Selasa (26/9/2023).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Kegiatan itu merupakan kolaborasi pihaknya dengan Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
BNPB: Listrik dan Jalur Komunikasi Putus Akibat Banjir di Minahasa Utara

Pelatihan penanggulangan bencana itu serentak dilakukan di tiga sekolah DKI Jakarta, yakni SMPN 237 Jakarta, MTsN 9 Jakarta dan SMPN 198 Jakarta.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

“Total 15 personel dan terbagi tiga tim,” ujarnya.

Para pelajar dibekali materi tentang identifikasi ancaman bencana di sekitar sekolah, termasuk teknik maupun upaya tindakan yang tepat saat terjadinya bencana, simulasi gempa bumi, dan simulasi pemadaman api bila terjadi kebocoran gas.

“Kami lakukan agenda secara berurutan, kalau yang untuk siswa kami pilih kelompok OSIS untuk menjadi pioner sosialisasi ke setiap kelas, mereka kami berikan sosialisasi terlebih dahulu dan mereka info ke setiap kelas,” kata Basuki.

Berita Lainnya:
Dukcapil Pastikan KTP Lama Tetap Berlaku Meski Status Jakarta Jadi DKJ

Edukasi bencana

Sementara itu, Kepala Sekolah SMPN 198 Jakarta Erni Setianingrum mengucapkan terima kasih kepada BPDB DKI dan Dinas Gulkarmat DKI yang telah memberikan pelatihan kepada para pelajar dan guru.

“Tidak hanya siswa yang diikutsertakan dalam kegiatan tersebut, namun guru, wali murid, dan warga sekitar sekolah juga dilibatkan,” ujarnya.

Erni berharap agenda itu dapat memberikan edukasi dalam upaya penanggulangan saat bencana terjadi.

“Dengan adanya kegiatan ini, nanti guru, siswa dan lingkungan bisa mengantisipasi dan mengambil tindakan bila terjadi bencana,” kata dia.

sumber : Antara

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi