Jumat, 17/05/2024 - 21:05 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Putin Kenang Momen Ditolaknya Rusia Gabung NATO

Presiden Rusia Vladimir Putin mengenang momen ditolaknya Rusia untuk bergabung dengan Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO).

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

MOSKOW – Presiden Rusia Vladimir Putin mengenang momen ditolaknya Rusia untuk bergabung dengan Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO). Padahal Moskow sudah secara terbuka menyatakan niatnya menjadi anggota aliansi yang terbentuk pada 1949 tersebut.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

“Saya sudah mengatakan kepada sekutu kami, mitra kami di depan umum: ada saatnya Anda benar-benar menyarankan: ‘Mungkin kami harus bergabung dengan NATO juga?’ Jawabannya tidak. NATO tidak membutuhkan negara seperti itu,” kata Putin saat berbicara di Valdai International Discussion Club, Kamis (5/10/2023), dikutip laman kantor berita Rusia, TASS.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS

“Kami berpikir bahwa kami sudah bersahabat, bahwa kami sudah menjadi ‘borjuis’, seperti yang dikatakan beberapa orang. Apa lagi yang mereka butuhkan? Tidak ada lagi konfrontasi ideologis. Apa masalahnya?” tambah Putin.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Malangnya Warga Rafah, Harus Mengungsi di Tengah Serangan Udara dan Hujan Deras

Putin berspekulasi bahwa akar permasalahannya harus dicari justru pada kepentingan geopolitik dan arogansi serta ambisi besar Barat. Putin mengatakan, saat ini Rusia harus menanggapi tekanan geopolitik yang terus meningkat.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Dia mengungkapkan, perang yang dilancarkan oleh Ukraina dengan dukungan langsung dan aktif dari kolektif Barat telah berlangsung selama 10 tahun. Putin menyebut operasi militer khusus Rusia di Ukraina saat ini bertujuan menghentikan operasi militer di wilayah tersebut.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

“Dan ini (operasi militer khusus) mengingatkan kita bahwa langkah-langkah sepihak, tidak peduli siapa yang mengambil tindakan tersebut, pasti akan memicu tindakan balasan. Seperti yang Anda tahu, tindakan akan memicu tindakan balasan,” kata Putin.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
Berita Lainnya:
NATO Bantah Rencana Kehadiran Serdadu Tempur Sekutu di Ukraina

Dia menambahkan, negara mana pun yang bertanggung jawab, mandiri, dan berdaulat, akan melakukan tindakan balasan. Putin pun mengingatkan bahwa perdamaian global hanya akan tercapai ketika semua negara merasa aman.

ADVERTISEMENTS

“Perdamaian abadi akan tercipta hanya ketika semua orang merasa aman, menyadari bahwa pendapat mereka dihormati dan ada keseimbangan di dunia, ketika tidak ada seorang pun yang mampu memaksa orang lain untuk hidup sesuai keinginan hegemon. Dalam sistem seperti itu, gagasan tentang hegemon justru dinegasikan, dibuang ke tempat sampah,” ucap Putin.

ADVERTISEMENTS

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi