Orang yang rutin minum teh hitam memiliki kemungkinan 47 persen lebih rendah terkena kondisi kesehatan yang serius jika dibandingkan dengan orang yang tidak rutin minum teh./ilustrasi
JAKARTA — Jangan sepelekan dampak dari minum secangkir teh hangat setiap hari. Utamanya, teh hitam. Pasalnya, sebuah studi terbaru mengungkap bahwa minum secangkir teh setiap hari dapat membantu untuk mengurangi risiko diabetes tipe dua.
Dikutip dari laman Telegraph & Argus, Senin (9/10/2023), penelitian itu menemukan bahwa orang yang rutin minum teh hitam memiliki kemungkinan 47 persen lebih rendah terkena kondisi kesehatan yang serius. Itu jika dibandingkan dengan orang yang tidak rutin minum teh.
Profesor Tonzhi Wu dari Universitas Adelaide di Australia mengatakan temuan dari studi yang dia gagas bersama timnya mengisyaratkan efek perlindungan dari kebiasaan minum teh terhadap pengelolaan gula darah. “Manfaat ini paling terasa di antara peminum teh hitam setiap hari,” ujar Wu.
Teh hitam membantu mengontrol gula darah dalam tubuh dengan lebih baik berkat antioksidan dan efek meningkatkan fungsi usus. Studi baru yang dipresentasikan di Asosiasi Eropa untuk Studi Diabetes di Hamburg itu menganalisis 1.923 orang dewasa di Cina.
Para peserta ditanyai seberapa sering mereka minum teh dan jenis teh apa yang mereka minum. Menurut laporan tersebut, tidak peduli jenis teh apa yang diminum, efeknya tetap baik. Teh hijau, misalnya, mengurangi risiko diabetes sebesar 28 persen dibandingkan dengan peserta yang tidak rutin meminumnya.
Untuk mendapat hasil temuan itu, tim ilmuwan melakukan tes darah dan urine pada peserta untuk melihat berapa banyak gula yang terkandung, juga mengukur resistensi insulin. Minum lebih banyak teh dikaitkan dengan pengeluaran lebih banyak gula dalam urine, membantu menjaga gula darah tetap terkendali dan mengurangi risiko diabetes.o
Peneliti lain, Profesor Zilin Sun dari Southeast University, menegaskan kembali bahwa minum teh hitam setiap hari berpotensi mengurangi risiko dan perkembangan diabetes tipe dua. Tepatnya, melalui pengendalian gula darah yang lebih baik. “Jika Anda melihat semua biomarker berbeda yang terkait dengan kebiasaan minum teh hitam, ini mungkin merupakan satu langkah sederhana yang dapat dilakukan dengan mudah untuk meningkatkan pola makan dan kesehatan mereka,” kata Sun.
Sumber: Republika
