Selasa, 28/05/2024 - 13:54 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALTIMUR TENGAH

Cuaca Buruk Buat Israel Gagal Lakukan Serangan Darat di Gaza

JAKARTA — Pasukan Pertahanan Israel (IDF) bersiap melakukan serangan darat di Jalur Gaza yang dikuasai Hamas. Sebelumnya dilaporkan bahwa Israel berencana melangsungkan serangan darat pada akhir pekan lalu, namun hingga saat ini masih ditunda.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh

Menurut The New York Times, rencana serangan pasukan darat Israel ke Gaza digagalkan oleh cuaca mendung. Hal ini akan menyulitkan pilot dan operator drone untuk menyediakan perlindungan udara bagi pasukan darat.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh

Israel telah memberikan peringatan kepada warga Gaza untuk mengungsi ke wilayah selatan pada Sabtu (15/10/2023). Perintah evakuasi ini merupakan bagian dari rencana serangan darat Israel untuk menghancurkan kelompok perlawanan Palestina, Hamas.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

Potensi serangan darat besar-besaran sangatlah kompleks, ditambah dengan fakta bahwa Hamas diyakini menyandera banyak warga Israel di bunker dan terowongan bawah tanah mereka. Terowongan labirin Hamas di bawah Gaza menimbulkan tantangan besar bagi pasukan Israel.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan
Berita Lainnya:
Panik Dirudal Pejuang Palestina, Tank Israel Bunuh Lima Tentara Sendiri

Para ahli memperingatkan, Israel akan kehilangan keunggulan daya tembaknya dan terpaksa menghadapi musuh dalam pertempuran jarak dekat jika serangan darat dilancarkan.  Gaza, daerah padat penduduk dengan jaringan terowongan yang rumit merupakan faktor kunci dalam situasi keamanan Israel yang menakutkan.

Seorang juru bicara militer Israel baru-baru ini menyatakan bahwa mereka menyerang bagian dari jaringan terowongan, namun ini akan menjadi pertempuran yang sangat melelahkan.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Analis militer Israel mengatakan, mereka khawatir Hamas akan menggunakan para sandera sebagai tameng manusia, sehingga menciptakan dilema moral dan operasional bagi Israel.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Ada juga kekhawatiran bahwa Hamas akan menggunakan sandera Israel sebagai tameng manusia untuk menghalangi serangan dengan menciptakan dilema operasional besar-besaran bagi otoritas Israel. Selain itu, Israel juga menghadapi kemungkinan perang terpisah di perbatasan utaranya dengan Lebanon, setelah baku tembak artileri dengan kelompok Hizbullah yang didukung Iran. Orang kedua di Hizbullah, Naim Qassem, mengatakan kelompok itu “sepenuhnya siap” untuk bergabung dengan Hamas untuk perang melawan Israel.

ADVERTISEMENTS

“Kami, sebagai Hizbullah, berkontribusi terhadap konfrontasi dan akan (terus) berkontribusi sesuai visi dan rencana kami,” kata Qassem pada rapat umum pro-Palestina di Beirut, dilaporkan NDTV.

ADVERTISEMENTS

Seorang jurnalis Reuters tewas dan enam reporter lainnya dari AFP, Reuters, dan Aljazirah terluka dalam penembakan Israel.  Selain itu, dua warga sipil Lebanon tewas dalam penembakan di desa selatan.  Hizbullah mengklaim salah satu anggotanya tewas akibat serangan Israel.

Berita Lainnya:
MUI: Bubarkan Mahkamah Pidana Internasional Kalau tak Berani Tangkap Benjamin Netanyahu

“Siapapun yang mencapai pagar untuk menyusup ke Israel, akan mati,” juru bicara militer Israel, Daniel Hagari pada Sabtu (15/10/2023) malam.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi