Selasa, 30/04/2024 - 03:36 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

Di Bawah IUAE-CEPA, Nilai Ekspor Perhiasan ke UAE Capai Rp 4,5 Triliun

ADVERTISEMENTS

JAKARTA — Nilai ekspor perhiasan emas Indonesia ke Uni Emirat Arab (UAE) mencapai sekitar Rp 4,5 triliun dalam 49 hari sejak implementasi Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-UAE (IUAE-CEPA), kata Duta Besar RI untuk UAE Husin Bagis.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Berdasarkan siaran pers KBRI Abu Dhabi, Kamis (19/10/2023), nilai ekspor tersebut terdiri dari ekspor perhiasan emas pertama dalam kerangka IUAE-CEPA pada 8 September 2023 sebesar 6,98 juta dolar AS dan ekspor perhiasan emas terbaru pada 19 Oktober 2023 sebesar 280 juta dolar AS.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Saat penandatanganan kontrak dagang ekspor perhiasan emas Indonesia ke UAE, yang diselenggarakan di sela-sela Trade Expo Indonesia ke-38 di ICE BSD City Tangerang, Kamis, Husin mengatakan bahwa implementasi IUAE-CEPA telah membuat hubungan bilateral kedua negara semakin erat dan intens, khususnya dalam perdagangan dan investasi.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Tahun-tahun mendatang merupakan momentum yang tidak boleh dilewatkan oleh pelaku usaha dan pemangku kepentingan di Indonesia untuk dapat merealisasikan proyek-proyek kemitraan strategis,” kata dia.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Progres Gerbang Tol Nirsentuh, PUPR: SLFF Dapat Diterapkan Sebelum Oktober

Kepala Pusat Promosi Perdagangan Indonesia (ITPC) Dubai, Muhammad Khomaini, mengatakan bahwa Indonesia saat ini berada pada peringkat ke-7 pemasok perhiasan ke pasar UAE setelah India, Turki, Italia, Prancis, Singapura, dan Malaysia.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Dengan adanya IUAE-CEPA, dia berharap pelaku usaha Indonesia dapat memanfaatkan momentum untuk menggenjot ekspor perhiasan maupun produk-produk unggulan lainnya guna meningkatkan daya saing.

IUAE-CEPA, yang telah berlaku sejak 1 September 2023, mencakup kerja sama pada berbagai bidang, termasuk perdagangan barang, perdagangan jasa, investasi, dan perdagangan digital. Perjanjian ini diharapkan dapat meningkatkan total nilai perdagangan kedua negara hingga lebih dari 10 miliar dolar AS dalam waktu tiga tahun.

Berdasarkan data ITC Trademap, ekspor perhiasan Indonesia ke dunia selama lima tahun terakhir tumbuh 16,6 persen per tahun dan mencapai nilai 3,78 miliar dolar AS pada 2022.

Berita Lainnya:
INDEF: Konflik Geopolitik Tingkatkan Beban Pelaku UMKM

Adapun lima pasar ekspor utama perhiasan Indonesia pada 2022 adalah Swiss dengan nilai ekspor 1,6 miliar dolar AS, Singapura (605 juta dolar AS), Yordania (443 juta dolar AS), Uni Emirat Arab (364 juta dolar AS), dan Amerika (330 juta dolar AS).

Berdasarkan data Kementerian Perdagangan, total perdagangan Indonesia dan UAE pada 2022 tercatat sebesar 5,06 miliar dolar AS (Rp 80,2 triliun). Dari total tersebut, ekspor Indonesia ke UAE sebesar 2,30 miliar dolar AS (Rp 36,45 triliun) dan impor Indonesia dari UEA sebesar 2,76 miliar dolar AS (Rp 43,74 triliun).

Ekspor Indonesia ke UAE didominasi oleh produk-produk seperti perhiasan, alas kaki, tekstil, dan produk pertanian. Sementara itu, impor Indonesia dari UEA didominasi oleh produk-produk seperti minyak mentah, produk petrokimia, dan produk plastik.

sumber : Antara

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi