Jumat, 03/05/2024 - 19:40 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

Sebanyak 17,8 Persen Pelaku Usaha Mikro di Jabar Naik Kelas Jadi Usaha Kecil

ADVERTISEMENTS

 BANDUNG — Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (Diskuk) Provinsi Jawa Barat (Jabar) menggelar closing ceremony program UMKM Juara 2023. 

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

Yakni, usai merampungkan target 4.500 UMKM, dengan 150 pendamping dan 27 koordinator daerah dari 27 kota/kabupaten yang telah bersama-sama mengangkat derajat UMKM melalui program tersebut selama empat tahun terakhir. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Menurut Kepala Diskuk Jabar Rachmat Taufik Garsadi, sejumlah pelaku usaha telah mengalami peningkatan kelas. Sejauh ini, telah terjadi kenaikan kelas, dari usaha mikro ke usaha kecil sebesar 17,8 persen, usaha kecil ke menengah naik 8,7 persen melalui program UMKM Juara.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Oleh karena itu, kata Taufik, melalui closing ceremony UMKM Juara 2023 dilakukan pemberian penghargaan dan apresiasi kepada koordinator, pendamping dan UMKM terbaik yang mewakili 27 kota/kabupaten, dengan harapan mampu mengakselerasi pertumbuhan UMKM di Jabar. 

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Akumindo Dorong Pengembangan UMKM Lewat Literasi Digital

Apalagi, kata dia, melalui program UMKM Juara telah banyak memfasilitasi agar pelaku usaha mampu bersaing secara global. Program UMKM Juara ini, dilakukan sejak 2019. Tujuannya bagaimana UMKM kita ada yang memfasilitasi, membina langsun untuk naik kelas. Serta, bertahan terhadap berbagai persaingan usaha. 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

“Kami dari provinsi ada kegiatan pendampingan, pembinaan. Mulai bagaimana mengurus izin, merancang produk sampai memasarkan. Disini ini merupakan program penutup, melakukan awarding,” ujar Taufik usai closing ceremony UMKM Juara 2023 di Soreang, Kabupaten Bandung, Senin (13/11/2023).

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Menurutnya, UMKM yang dibina akan dibuka ruang untuk mengembangkan pasar serta menggaet investor, agar mampu membesarkan usahanya. Taufik berharap, dapat meningkatkan penyerapan tenaga kerja di Jawa Barat (Jabar), yang tentunya membantu pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan dan menekan angka pengangguran.  

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

“(Mereka) akan disebarkan ke stakeholder kita, BI (Bank Indonesia), BJB, Pertamina, Telkom. Dengan berkembangnya UMKM, tentunya daya beli meningkat dan mengurangi angka pengangguran. Jawa Barat enggak mungkin memecahkan masalah UMKM yang 4,6 juta sekarang,” katanya. 

Berita Lainnya:
Pupuk Indonesia: Pupuk Subsidi Hanya Bisa Ditebus di Kios Resmi

Selain itu, kata dia, penyerapan tenaga kerja juga semakin kecil. “Jadi kami butuh kebersamaan seluruh stakeholder, bagaimana mengembangkan UMKM ini,” katanya.

Sementara menurut salah satu peserta yang menjadi juara pertama mewakili Kota Depok, Femmi Muhammad Romadhoni lewat produk Kebab Uyil Depok, ia sangat bersyukur dengan adanya program dari Pemprov Jabar tersebut. Sebab pihaknya merasa sangat terbantu, mulai dari proses legalisasi, sertifikasi, pengemasan hingga pemasaran. 

Piala Dunia U-17 Indonesia mulai berlangsung sejak 10 November hingga 2 Desember 2023.
Segera beli dan dapatkan tiket resmi pertandingan Piala Dunia U-17 di Jakarta, Bandung, Solo,
dan Surabaya di laman https://www.tickets-u17worldcup.com/matches

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi