Kamis, 09/05/2024 - 02:39 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BOLALIGA ITALIA

Alasan Sedih Paolo Maldini Enggan Jadi Pelatih

ADVERTISEMENTS

 MILAN — Kapten sekaligus mantan pemain bertahan AC Milan, Paolo Maldini, mengaku tidak memiliki keinginan sedikit pun untuk memulai kiprah sebagai pelatih. Lahir dari keluarga pesepakbola, Maldini paham betul tantangan yang harus dihadapi seorang pelatih sepak bola.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

Maldini merupakan anak dari eks pelatih Timnas Italia, Cesare Maldini. Selain sempat menukangi Timnas Italia, Cesare Maldini juga pernah menangani AC Milan, Parma, dan Paraguay. Maldini pun pernah dilatih secara langsung oleh sang ayah saat masih memperkuat tim junior I Rossoneri.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Maldini, yang dikenal sebagai salah satu legendaris AC Milan, mengakui, menjadi pelatih tidak pernah masuk dalam pertimbangan kariernya pasca gantung sepatu pada 2009 silam. Padahal, tidak sedikit pemain-pemain seangkatan dengan Maldini, seperti Alessandro Nesta dan Fabio Cannavaro, memilih untuk menjadi pelatih.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Pengalaman menyaksikan sang ayah, yang terus berpergian selama menjadi pelatih, sepertinya memberikan kesan negatif buat Maldini soal profesi pelatih. Karena itu, begitu gantung sepatu, Maldini sudah bertekad tidak akan menjadi pelatih.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Ngobrol Bareng Giorgio Chiellini di Stadeo Live Podcast

”Saya tidak akan pernah menjadi pelatih! Saya melihat ayah selalu memiliki tas yang sudah terisi. Jadi, saya tahu betul seperti apa kehidupan seorang pelatih. Saat saya memutuskan pensiun, setidaknya saya sudah tahu jenis pekerjaan yang tidak akan saya lakukan,” kata Maldini seperti dikutip Football Italia, Jumat (24/11/2023).

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Sosok yang mendapat julukan Il Capitano selama masih merumput itu kemudian memutuskan untuk tetap berkiprah di pentas sepak bola, tapi berada di jajaran manajemen klub. Maldini dipercaya menjadi Direktur Pengembangan AC Milan pada 2018 silam, sebelum akhirnya dipromosikan sebagai Direktur Teknik pada 2019.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Kiprah Maldini sebagai direktur teknik AC Milan berakhir pada Juni 2023 silam. Kendati begitu, Maldini dianggap sebagai salah satu sosok kunci di manajemen klub saat I Rossoneri berhasil merengkuh Scudetto pada musim 2020/2021. Maldini menjadi aktor utama di balik keberhasilan mendatangan sejumlah pemain, seperti Theo Hernandez, Rafael Leao, Mike Maignan, Fikayo Tomori, dan Olivier Giroud.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
Liverpool Masukkan Nama Arne Slot Sebagai Calon Pengganti Klopp

Pemain-pemain kerap dianggap pilar utama I Rossoneri saat menjadi tim terbaik di Italia pada musim 2020/2021. Pengakuan terhadap kemampuan Maldini pun datang via penghargaan Direktur Olahraga Terbaik pada 2022 dari Globe Soccer Award. Maldini berbagi penghargaan ini dengan rekannya di manajemen Milan, Frederic Massara.

 

Piala Dunia U-17 Indonesia mulai berlangsung sejak 10 November hingga 2 Desember 2023.
Segera beli dan dapatkan tiket resmi pertandingan Piala Dunia U-17 di Jakarta, Bandung, Solo,
dan Surabaya di laman https://www.tickets-u17worldcup.com/matches

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi