Senin, 06/05/2024 - 14:36 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

Industri Baterai Berpotensi Hemat Impor BBM Hingga 30 Juta Barel per Tahun

ADVERTISEMENTS

 JAKARTA — Indonesia Battery Corporation (IBC) mengungkapkan potensi industri baterai di Indonesia dapat menghemat impor BBM sekitar hampir 30 juta barel per tahun.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

“Dari segi pengurangan impor bahan bakar, maka kita dapat menghemat hampir 30 juta barel per tahun dengan menggunakan elektrik dibandingkan dari segi bahan bakar fosil,” ujar Direktur Utama IBC Toto Nugroho dalam Rapat Dengar Pendapat bersama Komisi VII DPR di Jakarta, Senin (27/11/2023).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Toto juga menambahkan, potensi lainnya dari industri baterai listrik yakni dapat mengurangi emisi CO2 di Indonesia sebanyak hampir sembilan juta ton per tahun.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Dari Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sudah sepakat untuk mengembangkan industri baterai sampai tahun 2034,” katanya.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Penjualan Starbucks dan McDonald’s Lesu, Masih Terdampak Boikot?

Dalam peta jalan Kementerian BUMN terkait pengembangan ekosistem industri baterai, pada tahun depan IBC ditargetkan dapat memproduksi sel baterai sebesar 10 GWh pertama untuk otomotif, kemudian pengisian sekitar 5.000 stasiun penukaran baterai.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

“Intinya kita bagaimana ingin mencapai 13 persen bauran energi baru terbarukan (EBT) pada tahun 2024,” ujar Toto.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Sedangkan pada tahun 2034, IBC ditargetkan sudah bisa memproduksi sel baterai sekitar 50 GWh yang ditujukan untuk kendaraan listrik roda dua dan roda empat, serta sistem penyimpanan energi atau energi storage system.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Energy storage system sangat penting untuk membantu terhadap pemanfaatan EBT,” kata Toto.

Berita Lainnya:
PT Antam Catatkan Laba kuartal I Sebesar Rp 210 Miliar

Diketahui, pemerintah menargetkan Indonesia dapat menjadi negara dengan industri baterai kendaraan listrik terbesar di dunia. Saat ini, tren industri otomotif global tengah mengarah ke pemanfaatan kendaraan dengan bahan bakar berbasis listrik di mana salah satu komponen penting yang dibutuhkan dalam produksi kendaraan listrik adalah baterai.

Bahan baku utama dari baterai kendaraan listrik adalah nikel, kobalt, mangan, dan litium. Indonesia memiliki cadangan nikel sebanyak 25 persen dari total secara global.

Piala Dunia U-17 Indonesia mulai berlangsung sejak 10 November hingga 2 Desember 2023.
Segera beli dan dapatkan tiket resmi pertandingan Piala Dunia U-17 di Jakarta, Bandung, Solo,
dan Surabaya di laman https://www.tickets-u17worldcup.com/matches

sumber : Antara

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi