Sabtu, 04/05/2024 - 03:37 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIPERTANIAN

Pemerintah Siapkan Sejuta Hektare Lahan di Papua untuk Swasembada Gula

ADVERTISEMENTS

JAKARTA — Pemerintah menyiapkan satu juta hektare lahan di Papua bagi investor dalam dan luar negeri yang berminat membangun pabrik-pabrik untuk mendukung target swasembada gula di Indonesia.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

“Kalau satu juta hektare bisa banyak nanti perusahaan di sana, ya mungkin satu pabrik gula membutuhkan 20 hektare sampai 40 hektare lahan dengan kapasitas 12.000 TCD,” kata Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman usai rapat terbatas dengan Presiden Joko Widodo tentang swasembada gula di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (12/12/2023).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Menurut Amran, pemerintah tidak membatasi jumlah investor dalam maupun luar negeri yang ingin membangun pabrik di Papua, untuk mempercepat swasembada gula. “Ya rencana swasembada. Kalau kita bangun mungkin 20 unit sampai 30 unit pabrik gula berkapasitas 12.000 TCD, itu baru bisa swasembada,” ungkap dia.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Jasa Marga Imbau Pemudik Hindari Waktu Puncak Arus Balik Lebaran 2024
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Berdasarkan pengalamannya membangun 10 unit pabrik gula atas instruksi Presiden Jokowi, Amran menyebut investasi untuk membangun satu pabrik gula berkapasitas 12.000 TCD sekitar Rp 2,5 triliun sampai Rp 3 triliun dan membutuhkan waktu hingga tiga tahun.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Meskipun mengklaim sudah ada perusahaan yang mulai menanam bibit tebu di Papua, Amran mengatakan perjalanan Indonesia menuju swasembada gula masih panjang karena tebu adalah tanaman tahunan yang bibitnya perlu dibudidayakan secara bertahap. “Tebu ini kan tanaman tahunan yang harus kita ikuti tahapannya mulai dari KBN, KBP, KBI, KBD, sampai tebu giling karena bibit itu harus betul-betul murni dan bagus. Kalau kita gagal di bibit, gagal di tebu giling nantinya,” ujar dia.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Puncak Arus Balik, Okupansi Kereta Cepat Menuju Halim Capai 89 Persen

Selain harus menyesuaikan iklim pertanian setempat, tahapan-tahapan penanaman bibit tebu sendiri membutuhkan waktu lebih dari tiga tahun. Amran menjelaskan pabrik-pabrik gula di Papua nantinya diharapkan dibangun dengan teknologi modern, sehingga bisa mendukung produktivitas gula yang dihasilkan.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

“Seperti di India ada produksi sampai 150 ton per hektare, sementara kita rata-ratanya 60-70 ton secara nasional. Yang terpenting bagaimana kita mencari bibit unggul, yang bisa produksi minimal 100 ton per hektare,” kata Amran.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

sumber : ANTARA

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi