Selasa, 30/04/2024 - 04:37 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

Jasa Marga Imbau Pemudik Hindari Waktu Puncak Arus Balik Lebaran 2024

ADVERTISEMENTS

 JAKARTA — PT Jasa Marga (Persero) Tbk mengimbau pemudik agar menghindari waktu puncak arus balik Lebaran 2024 yang diprediksi terjadi pada Sabtu (13/4/2024) hingga Senin (15/4/2024), sehingga tidak terjebak dalam kemacetan panjang saat kembali dari kampung halaman.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

“Kami perkirakan hari ini masih sekitar 206 ribu kendaraan belum melakukan perjalanan mudik. Jumlah ini merupakan 11,7 persen dari total prediksi Jasa Marga terhadap kendaraan yang melewati empat gerbang tol utama,” kata Direktur Utama Jasa Marga Subakti Syukur di Jakarta, Jumat (12/4/2024).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Ia mengatakan total lalu lintas yang mudik ini akan kembali bersama-sama menuju Jabotabek dalam waktu yang cukup singkat pada periode arus balik yang diprediksi puncaknya pada Senin, (15/4/2024). 

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Kendaraan dari Arah Jakarta Melalui Cirebon Masih Meningkat Setelah Lebaran
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Ia menjelaskan realisasi volume lalu lintas mudik atau keluar Jakarta pada periode Lebaran H-7 sampai dengan H+1 Lebaran yakni pada 3 April hingga 11 April 2024 mencapai 1,5 juta kendaraan.

ADVERTISEMENTS

 

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

“Jumlah ini meningkat 45,6 persen dibandingkan hari normal dan meningkat 0,8 persen dibanding Lebaran 2023,” kata dia.

Ia mengatakan data kendaraan tersebut tercatat keluar Jakarta melalui empat Gerbang Tol (GT) Utama yaitu GT Cikampek Utama, GT Kalihurip Utama, GT Ciawi, dan GT Cikupa.

“Dengan melihat potensi pergerakan tersebut, Jasa Marga menyiapkan sejumlah antisipasi pelayanan arus balik berdasarkan hasil evaluasi pelayanan arus mudik,” ujarnya.

Menurut dia, antisipasi yang dilakukan dengan meningkatkan pelayanan lalu lintas, pelayanan transaksi, pelayanan preservasi, pelayanan rest area, serta pelayanan berbasis teknologi.

Berita Lainnya:
Penggiat Kopi Kalbar Canangkan Standar Liberika

“Untuk memantau volume lalu lintas serta kapasitas maksimal yang dapat ditampung oleh jalan tol, Jasa Marga menggunakan teknologi Traffic Counting berbasis radar dan CCTV Analytic berbasis Artificial Intelligence (AI),” kata dia.

Selain itu, lanjut dia, data dan informasi ini terintegrasi dalam super-app Jasa Marga Integrated Digital Map (JID) yang dimanfaatkan oleh para pemangku kepentingan selaku pengambil keputusan terutama dalam melakukan rekayasa lalu lintas untuk mengoptimalkan kapasitas jalan tol guna menghindari penumpukan kendaraan.

“Untuk mewujudkan perjalanan arus balik yang lancar, aman, dan nyaman Jasa Marga juga akan terus berkolaborasi dengan para stakeholder terkait seperti Korlantas Polri, Kementerian Perhubungan, Kementerian PUPR, Kementerian BUMN, dan Badan Usaha Jalan Tol lainnya,” kata dia.

sumber : ANTARA

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi