Selasa, 30/04/2024 - 00:55 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

Apindo: Bonus Demografi Harus Didukung Penyediaan Lapangan Kerja

ADVERTISEMENTS

JAKARTA — Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Ketum Apindo) Shinta Widjaja Kamdani menyebutkan bonus demografi yang dialami Indonesia pada 2030 tidak akan berhasil apabila tidak didukung dengan penyediaan lapangan pekerjaan.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

“Bonus demografi kalau kita tidak bisa menyiapkan lapangan pekerjaan malah bisa jadi kelemahan kita,” ujar Shinta di Jakarta.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Shinta mengatakan, pengembangan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) merupakan salah satu cara untuk penciptaan lapangan pekerjaan. Menurut Shinta, Indonesia tidak boleh hanya mengandalkan sektor industri saja dalam upaya penyerapan tenaga kerja.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Politikus PKB Nilai Warung Madura telah Beri Kontribusi Positif
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Kita harus mengembangkan UMKM atau kewirausahaan. Karena tidak akan cukup mengandalkan industri untuk penyerapan tenaga kerja,” ucapnya.

ADVERTISEMENTS

Ia menyampaikan, perkembangan teknologi dan otomatisasi telah membuat penyerapan tenaga kerja semakin berkurang. Oleh karenanya, sangat penting untuk menerima investasi yang tidak hanya padat modal, tetapi juga padat karya.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Perekonomian global saat ini sedang menghadapi ketidakpastian. Menurut Shinta, sangat penting untuk memetakan bisnis atau industri apa yang mampu bertahan dan berkembang di masa depan.

Berita Lainnya:
The Punctuality of Train Journey Close to 100 Percent

Selain itu, sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas juga akan membuat Indonesia mampu menghadapi segala macam tantangan global dan mendapatkan manfaat dari bonus demografi. “Kompetisi sekarang semakin besar, kita melihat kebutuhan-kebutuhan juga sudah berbeda, prospek kita ke depan seperti apa, sumber dayanya. Mereka harus reskilling, upskilling untuk mengawal jenis usaha yang mau kita bawa ke depan,” kata Shinta.

 

sumber : ANTARA

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi