Jumat, 03/05/2024 - 22:48 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALTIMUR TENGAH

AS Tolak Gagasan Pemindahan Massal Warga Palestina dari Gaza

ADVERTISEMENTS

Warga Palestina mengantri untuk mendapatkan makanan gratis di Rafah, Jalur Gaza, Jumat (22/12/2023). Badan bantuan internasional mengatakan Gaza menderita kekurangan makanan, obat-obatan, dan pasokan pokok lainnya akibat perang dua setengah bulan.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

WASHINGTON — Amerika Serikat (AS) menolak pernyataan ‘tidak bertanggung jawab” yang disampaikan dua menteri Israel yang ingin mengusir warga Palestina dari Gaza. “AS menolak pernyataan Menteri Israel Bezalel Smotrich dan Itamar Ben Gvir yang menganjurkan pemindahan warga Palestina ke luar Gaza,” kata juru bicara Departemen Luar Negeri Matthew Miller pada Selasa (2/1/2024), waktu setempat.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Retorika ini menghasut dan tidak bertanggung jawab,” tandas Miller. Dalam akun X-nya secara terpisah, dia menandaskan bahwa “Seharusnya tidak ada pemindahan masal rakyat Palestina dari Gaza.”

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Menlu: Spanyol akan Berupaya Sekuat Tenaga Dukung Ukraina
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Dengan menegaskan, bahwa AS telah memberitahu pemerintah Israel, termasuk Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, bahwa pernyataan semacam itu tak mencerminkan kebijakan pemerintah Israel. Miller juga meminta kedua pejabat itu segera berhenti memberi pesan semacam itu. “Kami dengan terang benderang, konsisten dan  tegas menyatakan Gaza adalah tanah Palestina dan akan tetap menjadi tanah Palestina,” kata Miller.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Tapi, dia menyatakan Hamas tidak boleh lagi berkuasa di Palestina dan Palestina harus berdiri “tanpa ada kelompok teror yang mengancam Israel.”. “Itulah masa depan yang kami cari, demi kepentingan Israel dan Palestina, kawasan sekitarnya, dan dunia.”

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Pernyataan itu  sebagai tanggapan atas komentar para petinggi kelompok garis keras Israel termasuk Menteri Keamanan Nasional Itamar Ben Gvir dan Menteri Keuangan Bezalel Smotrich, yang menyerukan “evakuasi sukarela” bagi warga Palestina dari Gaza dan mendesak sejumlah negara agar menerima warga Gaza itu.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
Jimly: MK Bisa Memutus yang Menang Jadi Kalah, Kalah Jadi Menang dalam Sengketa Pemilu

Israel melancarkan serangan udara dan darat tanpa henti di Jalur Gaza sejak Hamas menyerangnya pada 7 Oktober 2023. Paling sedikit 22.185 warga Palestina terbunuh dan 57.035 lainnya terluka, sementara hampir 1.200 warga Israel diyakini tewas.

Serangan gencar Israel itu telah menghancurkan  Gaza, dengan 60 persen infrastruktur di wilayah ini rusak atau hancur, dan hampir dua juta penduduk mengungsi sambil kekurangan makanan, air bersih, dan obat-obatan.

sumber : antara

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi