Rabu, 01/05/2024 - 14:57 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Rusia Minta DK PBB Gelar Pertemuan Darurat Bahas Serangan AS ke Yaman

ADVERTISEMENTS

Dalam gambar yang disediakan oleh Angkatan Laut AS, kapal pendarat amfibi USS Carter Hall dan kapal serbu amfibi USS Bataan transit di selat Bab al-Mandeb pada 9 Agustus 2023.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

NEW YORK — Rusia meminta Dewan Keamanan PBB untuk menggelar pertemuan darurat pada Jumat (12/1/2024). Permintaan Moskow terkait dengan serangan yang dilancarkan militer Amerika Serikat (AS) dan Inggris serta koalisinya ke Yaman.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Rusia telah meminta pertemuan darurat Dewan Keamanan PBB pada 12 Januari sehubungan dengan serangan AS dan Inggris di Yaman,” kata Misi Tetap Rusia untuk PBB dalam sebuah pernyataan, dikutip laman kantor berita Rusia, TASS.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Efek Boikot, McDonald's Ambil Alih Ratusan Gerainya di Israel
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Menurut Misi Tetap Rusia untuk PBB, pertemuan darurat untuk membahas serangan ke Yaman akan digelar pukul 10.00 waktu New York, AS. Militer koalisi pimpinan AS melancarkan serangan ke Yaman pada Kamis (11/1/2024) malam. Mereka membidik fasilitas-fasilitas milik kelompok Houthi.

ADVERTISEMENTS

Serangan itu dilaksanakan sebagai respons atas serangan Houthi ke kapal-kapal dagang di Laut Merah yang sudah berlangsung sejak pertengahan November tahun lalu. Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin mengungkapkan, dalam serangannya pada Kamis malam, militer negaranya menargetkan fasilitas yang terkait dengan kendaraan udara tak berawak atau drone, rudal balistik dan jelajah, serta kemampuan radar pesisir dan pengawasan udara milik Houthi.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Kemenlu: Veto AS Atas Keanggotaan Palestina di PBB Khianati Perdamaian  

“AS mempertahankan haknya untuk membela diri dan, jika perlu, kami akan mengambil tindakan lanjutan untuk melindungi pasukan AS,” kata Austin.

Seorang pejabat AS lainnya menambahkan, negaranya yakin fasilitas-fasilitas yang dibidik dalam serangan pada Kamis malam tidak menampung warga sipil. “Kami mengincar kemampuan yang sangat spesifik di lokasi yang sangat spesifik dengan amunisi yang presisi,” ucapnya.

Dia pun menekankan AS siap melancarkan serangan lanjutan jika Houthi belum kehilangan kemampuan untuk menyerang kapal-kapal dagang di Laut Merah. “Jadi ini mungkin bukan keputusan terakhir mengenai topik ini,” ujarnya.

Dewan Keamanan PBB telah mengadopsi resolusi…

sumber : Reuters

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi