Rabu, 01/05/2024 - 07:59 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ISLAM

Yakin Sholat Sudah Sah? Cek Syaratnya

ADVERTISEMENTS

Sholat. Ilustrasi. Sebelum sholat, seseorang harus memenuhi persyaratan sahnya dalam syariat.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 JAKARTA — Umat Islam senantiasa berharap bahwa sholat yang didirikan dapat sah dan diterima Allah SWT. Maka untuk memastikan diri sah tidaknya sholat, maka seorang Muslim ditekankan untuk senantiasa memenuhi persyaratan sahnya sholat dalam syariat.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Syekh Abu Bakar Jabir Al-Jazairi dalam kitab Minhajul Muslim menjabarkan syarat sah sholat sebagai berikut.

Pertama, suci dari hadas kecil yakni hadas yang mewajibkan wudhu. Dan suci dari hadas besar yaitu hadas yang mewajibkan mandi karena janabah; serta suci dari kotoran, yaitu najis. Baik pada pakaian, badan, maupun tempat shalat.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Hakim di Era Rasulullah, Sahabat, dan Tabiin  
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Hal ini sebagaimana sabda Nabi, “Laa yaqbalullahu shalatan bighairi thuhurin.” Yang artinya, “Allah tidak menerima shalat (yang dilakukan) tanpa bersuci.”

ADVERTISEMENTS

Kedua, menutup aurat. Hal ini berdasarkan firman Allah dalam Alquran Surat Al-A’raf ayat 31:

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

يٰبَنِىۡۤ اٰدَمَ خُذُوۡا زِيۡنَتَكُمۡ عِنۡدَ كُلِّ مَسۡجِدٍ وَّكُلُوۡا وَاشۡرَبُوۡا وَلَا تُسۡرِفُوۡا‌ ۚ اِنَّهٗ لَا يُحِبُّ الۡمُسۡرِفِيۡنَ

“Yaa Banniii Adama khuzuu ziinatakum ‘inda kulli masjidinw wa kuluu washrabuu wa laa tusrifuu; innahuu laa yuhibbul musrifiin.”

Berita Lainnya:
Islam Hijau dari Masjid Istiqlal untuk Dunia

Yang artinya, “Wahai anak cucu Adam! Pakailah pakaianmu yang bagus pada setiap (memasuki) masjid, makan dan minumlah, tetapi jangan berlebihan. Sungguh, Allah tidak menyukai orang yang berlebih-lebihan.”

Sehingga sholat yang dilakukan dengan aurat yang terbuka dihukumi tidak sah. Karena pakaian yang dimaksud dalam ayat tersebut adalah pakaian yang menutupi aurat. Maka pemenuhan syarat dalam hal menutup aurat wajib dilakukan.

Ketiga….

 

 

 

 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi