Rabu, 01/05/2024 - 03:46 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Demokrat ke Moeldoko: Forgive But Not Forgotten

ADVERTISEMENTS

BANDA ACEH -DPP Partai Demokrat merespons momen Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko berjabat tangan dengan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Istana Negara, Jakarta.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Momen itu terjadi saat Moeldoko dan AHY menghadiri sidang kabinet paripurna di Istana Negara, Jakarta, Senin (26/2).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Menurut Deputi Bappilu Partai Demokrat, Kamhar Lakumani, perjumpaan Moeldoko dan AHY merupakan konsekuensi logis sebagai sesama pembantu Presiden Joko WIdodo (Jokowi) di Kabinet Indonesia Maju.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Gara-Gara Aturan Nobar Timnas U-23 di Piala Asia, Hashtag Boikot MNC Membahana di Media Sosial
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Bertemunya Mas Ketum AHY selaku Menteri ATR/BPN dengan KSP Moeldoko pada sidang kabinet tentu saja menjadi konsekuensi logis,” kata Kamhar dalam keterangannya, Senin (26/2).

ADVERTISEMENTS

Kamhar menilai, momen salaman Moeldoko dan AHY menunjukkan sebagai pribadi yang profesional dan bisa menempatkan diri.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Namun, Kamhar belum mengetahui apakah Moeldoko menyampaikan permohonan maaf saat bersalaman dengan AHY.

Berita Lainnya:
Jokowi Tunjuk Luhut Buat Kawal Investasi Apple di IKN

Meskipun, Kamhar menyebut bahwa ketua umumnya tidak akan melupakan masa lalu Moeldoko yang pernah berupaya merebut kepemimpinan Partai Demokrat yang sah.

“Kalau meminta maaf, tentu saja akan dimaafkan sebagaimana pernah disampaikan oleh Mas Ketum AHY atas perilaku KSP Moeldoko dan kaki tangannya ‘forgive but not forgotten’,” pungkas Kamhar.

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi