Kamis, 02/05/2024 - 00:24 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Bahlil Ungkap Kemungkinan Jokowi akan Jadi Penasihat Khusus Prabowo

ADVERTISEMENTS

Menteri Investasi dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BPKM), Bahlil Lahadalia.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

JAKARTA — Menteri Investasi Bahlil Lahadalia membuka kemungkinan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan menjadi penasihat khusus presiden terpilih Prabowo Subianto. Menurutnya, hal itu bisa saja terjadi.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Ya semua kemungkinan itu kan bisa terjadi. Ya namanya kemungkinan semua terjadi selama dalam rangka konstitusional,” ujar Bahlil di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (8/4/2024).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Saat ditanya apakah Jokowi juga dilibatkan dalam pembentukan kabinet pemerintahan selanjutnya, Bahlil membantahnya. Ia mengatakan, penyusunan kabinet merupakan hak prerogatif presiden terpilih.

ADVERTISEMENTS

“Enggak. Itu kan hak prerogatif presiden terpilih. Karena Presiden Jokowi itu memberikan, pak Presiden Jokowi ini kan sudah 2 kali jadi presiden. Tahu mana hak prerogatif presiden terpilih mana yang bukan,” kata dia.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Pengamat Nilai Prabowo tak Hadir Halal Bihalal tak Berarti PKS Ditolak Masuk Koalisi

 

Selain itu, Bahlil juga menyebut pemerintahan Jokowi telah membahas program-program pemerintahan selanjutnya. Sebab, program pemerintahan Prabowo-Gibran nantinya bersifat melanjutkan program-program pemerintahan Jokowi.

“Karena ini sifatnya berkelanjutan maka program-program 2025 sudah harus mencerminkan tentang visi misi dan program besar dari presiden terpilih. Tapi kan itu akan diputuskan pada saat MK dan penetapan KPU. Jadi jangan kita mendahului apa yang menjadi tugas daripada MK dan KPU. Tapi bahwa ancang-ancang besar, garis besarnya mungkin saja itu sudah dimasukkan,” jelas dia.

Sebelumnya, mantan politikus PDIP, Maruarar Sirait mengatakan, nantinya Jokowi akan menjadi penasihat khusus bagi presiden dan wakil presiden terpilih. Sebab presiden dan wakil presiden terpilih, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka akan melanjutkan program-program Jokowi.

Berita Lainnya:
Tegakkan Disiplin, PJ Gubernur Jawa Tengah: ASN Bolos Setelah Cuti Lebaran akan Ditindak

“Sebab itu, Jokowi akan menjadi penasihat khusus bagi presiden dan wakil,” kata Ara di kawasan Menteng, Jakarta, Ahad (7/4/2024).

Jokowi yang telah menjabat sebagai presiden selama dua periode dinilai memiliki pengalaman. Sebelumnya Jokowi juga pernah menjabat sebagai Wali Kota Surakarta dan Gubernur Jakarta.

Ara pun meminta seluruh aktivis bisa bersatu mendukung pemerintahan Prabowo nantinya.

“Jadi jangan sampai kita menjadi bagian yang memisahkan mereka. Posisi kita harus mengompakan Prabowo dan Jokowi,” jelas Ara.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi