Selasa, 30/04/2024 - 05:55 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Menhub Usulkan Penerapan WFH untuk Urai Kepadatan Arus Balik

ADVERTISEMENTS

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (kiri) dan Direktur Utama Garuda Irfan Setiaputra (kanan) berbincang saat acara Halal Bi Halal di Gedung Kementerian Perhubungan, Rabu (10/4/2024).

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 JAKARTA — Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi memastikan akan mengupayakan kebijakan untuk mengurai kepadatan arus balik Lebaran Idul Fitri 2024. Salah satunya yakni kebijakan penerapan kerja dari rumah atau work from home (WFH).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Kita lagi mau usulkan (WFH) ke Pak Presiden pada Selasa dan Rabu depan, mudah-mudahan beliau setuju,” kata Budi saat ditemui di sela-sela acara Halal Bihalal di Gedung Kemenhub, Rabu (10/4/2024).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Tuntut Masa Jabatan Sesuai UU Desa, Ratusan Kades di Aceh Geruduk Kantor Gubernur
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Dengan begitu, Budi menuturkan penerapan kebijakan tersebut dapat memecah kepadatan arus balik. Terlebih jika masyarakat bisa bekerja dari tempat masing-masing secara daring.

ADVERTISEMENTS

Budi menuturkan, puncak arus balik Lebaran 2024 diprediksi akan terjadi pada Ahad (14/4/2024) dan Senin (15/4/2024). “Kami berupaya untuk mengoptimalkan pergerakan balik masyarakat seoptimal mungkin,” ucap Budi.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

 

Berita Lainnya:
Tercatat 16 Ribu Kendaraan Kekurangan Saldo Elektronik di Tol

Terlebih, waktu arus balik akan cenderung lebih pendek dibandingkan dengan saat masyarakat melakukan mudik. Sementara periode cuti bersama Lebaran 2024/1445 H akan selesai pada Senin (15/4/2024).

Sementara itu, rekayasa lalu lintas seperti contraflow, sistem satu arah, dan ganjil genap masih akan diterapkan saat arus balik. Budi menekankan, langkah tersebut masih dibutuhkan untuk mengurai kepadatan kendaraan saat arus balik.

“Yang pasti, apa yang kita lakukan berusaha untuk memberikan keselamatan bagi masyarakat yang mudik dan balik,” tutur Budi.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi