Jumat, 03/05/2024 - 02:18 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

AMERIKAINTERNASIONAL

Zelenskyy Tuntut PBB Sediakan Pengadilan Khusus dan Cabut Hak Veto Rusia

ADVERTISEMENTS

Zelenskyy minta pengadilan untuk menjatuhkan hukuman yang adil kepada Rusia.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

 KIEV — Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menuntut pengadilan khusus PBB untuk menjatuhkan hukuman yang adil kepada Rusia atas invasinya ke Ukraina. Termasuk hukuman finansial dan mencabut hak veto Moskow di Dewan Keamanan.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah


Zelenskyy menyampaikan pidato melalui video yang telah direkam, di hadapan para pemimpin dunia di Majelis Umum PBB pada Rabu (21/9/2022). Pidato ini disampaikan setelah Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan mobilisasi tentara dalam masa perang pertama Rusia sejak Perang Dunia Kedua.  

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh


“Sebuah kejahatan telah dilakukan terhadap Ukraina, dan kami menuntut hukuman yang adil. Sebuah pengadilan khusus harus dibentuk untuk menghukum Rusia atas kejahatan agresi terhadap negara kita. Rusia harus membayar perang ini dengan asetnya,” kata Zelenskyy.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Israel Setop Aktivitas Sekolah, Netanyahu 'Mengungsi' ke Bunker, Serangan Iran Kian Dekat


Zelenskyy memaparkan lima kondisi perdamaian yang tidak dapat dinegosiasikan. Salah satunya termasuk hukuman atas agresi Rusia, pemulihan keamanan dan integritas wilayah Ukraina, dan jaminan keamanan. Para delegasi di PBB memberikan tepuk tangan meriah di akhir pidato Zelenskyy.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action


Sebelumnya pada Rabu, dalam pidato yang disiarkan di televisi, Putin mengumumkan langkah untuk mencaplok empat provinsi Ukraina dan mengancam akan menggunakan senjata nuklir untuk membela Rusia. Tanpa memberikan bukti, Putin menuduh para pejabat di negara-negara NATO mengancam akan menggunakan senjata nuklir untuk melawan Rusia. 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
PBB Minta Bukti Forensik atas Kuburan Massal Gaza Dijaga


“Ketika integritas teritorial negara kami terancam, kami pasti akan menggunakan semua cara yang kami miliki untuk melindungi Rusia dan rakyat kami. Ini bukan gertakan,” ujar Putin.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh


Penerbangan keluar dari Rusia dengan cepat terjual habis. Sementara pemimpin oposisi yang dipenjara Alexei Navalny menyerukan demonstrasi massal menentang mobilisasi masyarakat Rusia ke medan perang di Ukraina.


Rusia mengatakan beberapa orang sudah menerima pemberitahuan panggilan perang. Sementara polisi melarang kaum pria meninggalkan kota di selatan Rusia. Kelompok pemantau protes independen OVD-Info mengatakan lebih dari 1.300 orang telah ditahan dalam protes pada Rabu malam.


 

sumber : Reuters

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi