Uwais Al-Qarni merupakan sosok yang dihormati Rasulullah SAW
Rasulullah Ungkap Sosok Orang Bumi yang Terkenal di Langit
JAKARTA – Dalam sebuah riwayat, Rasulullah SAW pernah mengungkapkan sosok orang bumi yang sangat terkenal di langit. Dia adalah Uwais al-Qarni. Ia merupakan seorang pemuda yang saat itu tinggal di Yaman.
Dikisahkan dalam buku terbitan Republika yang berjudul “Hikayat Keajaiban Istighfar dan Shalawat Nabi”, saat tinggal di Yaman Uwais menderita penyakit kusta hingga tubuhnya belang-belang.
Kendati demikian, ia adalah pemuda saleh dan sangat berbakti kepada ibunya, seorang wanita tua yang sakit-sakitan.
Tak ada hambatan apapun yang menghalangi Uwais untuk hijrah kepada Rasulullah SAW, kecuali baktinya kepada sang ibu.
Uwais senantiasa merawat ibunya dengan penuh perhatian dan ikhlas. Karena itu, Allah SWT menggantikan pahala hijrah yang hilang itu, sekaligus menjadikannya sosok yang doa dan permohonan ampunannya mustajab.
Sebenarnya, Uwais pernah berkunjung ke Madinah untuk menemui Rasulullah SAW. Namun, sayangnya Nabi Muhammad SAW saat itu sedang berada di medan pertempuran.
Ia pun akhirnya hanya menitip pesan kepada istri Nabi Muhammad SAW, Aisyah RA, agar memberitahukan bahwa ia datang untuk bersilaturrahim dengan Rasulullah SAW.
Namun, tidak bisa menunggu lama lantaran ibunya sudah tua dan sakit-sakitan.
Ketika Nabi Muhammad SAW kembali ke Madinah, Aisyah pun menceritakan tentang pemuda yang mencarinya tersebut. Lalu Rasulullah SAW berkomentar, “Dia adalah penghuni langit.”
Rasulullah SAW juga berpesan kepada para sahabatnya tentang sosok Uwais ini.
يَأْتِي علَيْكُمْ أُوَيْسُ بْنُ عَامِرٍ مَعَ أَمْدَادِ أَهْلِ الْيَمَنِ، مِنْ مُرَادٍ، ثُمَّ مِنْ قَرَنٍ، كَانَ بِهِ بَرَصٌ فَبَرَأَ مِنْهُ إِلَّا مَوْضِعَ دِرْهَمٍ، لَهُ وَالِدَةٌ هُو بِها بَرٌّ، لَوْ أَقْسَمَ عَلَى اللَّه لأَبَرَّهُ،
“Dia adalah warga Yaman, berasal dari Kota Murad, kemudian pindah ke Qarn. Ayahnya meninggal dunia dan hidup bersama ibunya dengan penuh bakti kepadanya. Ia menderita penyakit kusta, lalu memanjatkan doa kepada Allah dan sembuh. Bekas penyakitnya masih tetap ada sebesar uang logam di lengannya. Ia adalah tokoh generasi tabi’in.”
Setelah menceritakan tentang Uwais, Rasulullah SAW kemudian berkata kepada Umar bin Khattab dan Ali bin Abi Thalib:
فإن استطعت أن يستغفر لك فافعل
”Suatu saat, ketika kalian bertemu dengan dia, mintalah doa dan istighfarnya.” Dia adalah orang bumi yang sangat terkenal di langit.
Sumber: Republika
